TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Tiga kendaraan terlibat kecelakaan beruntun terjadi di jalan raya Pantura Situbondo, tepatnya di jalan Raya Desa Wringin Anom, Kecamatan Panarukan, Kamis (22/2/2024) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun akibat kerasnya benturan menyebab bodi bagian depan dua truk dan pikap mengalamirusak parah.

Kanit Laka Polres Situbondo, Ipda Kadek Yasa membenarkan terjadinya kecelakaan beruntun tersebut.

Menurutnya, kecelakaan itu bermula saat kendaraan truk nopol DK 8017 WR yang dikemudikan Tri Agus F (46) warga Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Kabupaten  Banyuwangi, melaju daru arah timur kebarat.

Sementara itu, kata Kadek, kendaraan truk treler nopol L-8785-UH yang dikemudikan Wangkit (53) warga Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, melaju dari arah berlawan.

Sedangkan mobil pikap nopol B 9697 TAR yang belum diketahui identasnya melaju dibelakang truk treler.

"Truk itu berusaha mendahului kendaraan truk didepannya, namun karena jaraknya terlalu dekat dengan trulk treler dari arah belawan dan tidak dapat menghidar. Sehingga terjadi tabrakan adu banteng," ujarnya.

Karena benturanya sangat kencang, lanjut Kadek, truk treler terodorong ke belakang hingga menabarak mobil pikap yang ada dibelakangnya.

"Dua pengemudi truk itu selamat dan hanya memgalami luka ringan," katanya.

Meski demikian, .sambung Kadek Yasa, untuk memastikan penyebab kecelakaan itu, pihaknya masih akan meminta keteragan sejumlah saksi dan pengemudi kendaraam yang terlibat kecelakaan itu.

"Untuk kendaraan yang terlibat laka, saat ini sudah diamankan di unit laka," pungkasnya.