Pasalnya rincian harga yang dibuat Chef Arnold berbeda dengan realita harga pangan di pasar.
Hal itu membuat Chef Arnold ramai dikritik netizen.
"Juri masterchef nggak pernah ke pasar? Mana ada ayam sekilo Rp 20ribu? Di rumah gua aja Rp35 ribu," tulis salah satu netizen.
"Ngawur, ini chef ga pernah ke pasar, coba kasih tahu pasar mana yang jual telur per kilo Rp 17ribu," sahut netizen lainnya.
Melansir Tribunnews.com, harga pasaran ayam dan telur satu kilogram di marketplace juga tak semurah rincian Chef Arnold.
Ditelusuri, ayam 1 kilogram rata-rata dibanderol seharga Rp30 ribu sampai Rp45 ribu.
Sementara telur ayam rata-rata dihargai Rp30 ribu sampai Rp35 ribu per kilogram.
Chef Arnold sendiri sempat membalas kritik dari netizen yang menyebut harga rinciannya berbeda dari harga di pasaran.
"Ya kurangin aja telur 1 butir aman." kata Chef Arnold.
Namun cuitannya tersebut malah makin memancing kritik publik.
Chef Arnold justru semakin dikritik karena tak meriset kondisi harga bahan makanan di pasaran dan cuma asal sebut.
Lalu Chef Arnold telah mengoreksi harga telur dan daging ayam di cuitan baru.
"Telur Rp17.000/500g 1 butir 70g’an , 1butir = Rp2.450'an.
Ayam Rp20.000/500g porsi 100g = Rp4.000." koreksi terbaru Chef Arnold.
Namun sorotan masih belum berhenti hingga saat ini.
Baca juga: Kata Media Asing Soal Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran, Disebut Terlalu Mahal?