Ramadan 2024

Jelang Ramadan 2024, Penjual Bunga Ziarah Kubur Musiman Mulai Bermunculan di Kota Blitar

Penulis: Samsul Hadi
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mariati (64), warga Ponggok, Kabupaten Blitar, berjualan bunga ziarah kubur menjelang Ramadan di Jalan Mawar, Kota Blitar, Jumat (8/3/2024).

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Penjual bunga nyekar atau ziarah kubur dadakan, mulai bermunculan di Jalan Mawar, Kota Blitar, menjelang Ramadan 2024, Jumat (8/3/2024). 

Para penjual bunga nyekar dadakan memanfaatkan momen menjelang Ramadan untuk meraup untung. 

Seperti yang dilakukan Srikah (58), warga Kabupaten Tulungagung.

Srikah rela izin kerja selama seminggu di pabrik eggtray untuk berjualan bunga ziarah kubur di Kota Blitar. 

"Sehari-hari saya kerja di pabrik eggtray. Sekarang izin kerja dulu untuk jualan bunga ziarah," kata ibu dua anak itu. 

Srikah sudah puluhan tahun jualan bunga ziarah di Jalan Mawar, Kota Blitar, tiap menjelang Ramadan. 

Momen Ramadan, menjadi kesempatan bagi Srikah untuk meraup untung.

Dalam sehari, Srikah bisa menjual 10 kilogram bunga ziarah. 

Harga bunga ziarah juga selalu naik tiap menjelang Ramadan. 

Saat ini, harga bunga kenanga mencapai Rp 110.000 per kilogram dan harga bunga mawar tembus Rp 250.000 per kilogram. 

Baca juga: Ribuan Siswa Banyuwangi Ramaikan Pawai Tarhib Sambut Bulan Suci Ramadan dengan Bahagia

Kondisi normal, harga bunga kenanga hanya kisaran Rp 25.000-Rp 30.000 per kilogram, dan harga bunga mawar kisaran Rp 40.000 per kilogram.

"Kalau kerja di pabrik eggtray sehari dapat bayaran Rp 55.000, kalau jualan bunga momen seperti ini hasilnya bisa berlipat-lipat. Bedanya, kalau kerja di pabrik eggtray bisa rutin tiap hari, tapi kalau jualan bunga hanya saat jelang Ramadan saja," ujarnya. 

Hal sama dikatakan Mariati (64), warga Ponggok, Kabupaten Blitar.

Mariati juga mengaku rutin berjualan bunga ziarah kubur saat menjelang Ramadan di Jalan Mawar, Kota Blitar. 

Halaman
12

Berita Terkini