Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Ketinggian hilal tidak sampai 1 derajat. Jauh di bawah ketentuan yang mengharuskan ketinggian hilal di atas 3 derajat untuk menentukan 1 Ramadan.
Demikian disampaikan Ketua Lembaga Falakiyah PCNU Sidoarjo Chairul Anam usai melakukan rukyatul hilal di atas gedung RSI Siti Hajar Sidoarjo, Minggu (10/3/2024) petang.
“Kita lihat barusan, ketinggian hilal cuma 0,51. Ini masih jauh karena aturan Kementrian Agama harus di atas 3 derajat,” kata Chairul Anam.
Artinya, ditegaskan bahwa hari ini Rukyatul Hilal yang digelar di Sidoarjo tidak berhasil melihat hilal untuk menentukan awal Ramadan.
Dengan begitu, dia menyebut kemungkinan besar awal Ramadan tahun ini jatuh pada hari Selasa (12/3/2024). Namun, dia mengajak semua pihak untuk tetap menunggu hasil sidang isbat dan pengumuman dari Kementrian Agama.
Baca juga: Hasil Rukyatul Hilal di Blitar, Tertutup Awan Mendung, Hilal Tak Terlihat dari Bukit Banjarsari
Baca juga: Hilal Awal Ramadan 2024 Tak Terlihat di Jombang, Masyarakat Diminta Hormati Perbedaan
Rukyatul hilal yang digelar di atas gedung RSI Siti Hajar ini dihadiri oleh berbagai instansi. Termasuk para petinggi PCNU Sidoarjo, Kementrian Agama Sidoarjo, Pengadilan Agama Sidoarjo, dan sejumlah lembaga lainnya.
Tempat ini sudah terdaftar di PBNU sebagai salah satu tempat untuk melakukan rukyatul hilal. Dan di sini juga sudah menjadi langganan lokasi melihat bulan setiap menjelang Ramadan, Muharam, dan menjelang Idul Fitri. Dari sini juga sudah berulang kali hilal terlihat, utamanya saat menjelang lebaran
Baca juga: Langit Tertutup Awan Mendung, Hilal Tak Terlihat di Ponorogo