Karena nutrisi ini, buah pisang bersama kandungan mineral lainnya dianggap berguna untuk fungsi otot dan saraf.
Beberapa kandungan yang terdapat di dalam pisang di antaranya vitamin B6, kalsium, folat, zat besi, seng, dan serat pectin yang dapat membantu mengeluarkan sisa toxin dari tubuh.
3. Apel
Apel adalah salah satu buah rendah kalori yang baik untuk dikonsumsi ketika diet.
Apel merupakan buah yang kaya manfaat.
Selain identik sebagai buah yang dikonsumsi saat diet, rupanya apel juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh selama puasa.
Pasalnya, apel memiliki kandungan serat yang tinggi dan mampu melancarkan sistem pencernaan.
Selain itu, apel juga memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi dan bisa menunda rasa lapar saat berpuasa.
Menurut MedicineNet, satu buah apel ukuran besar mengandung sekitar 116 kalori dan mengandung sekitar 5,4 gram serat.
Selanjutnya adalah buah Apel. Buah Apel memiliki kandungan pectin yang dapat membantu mengontrol kadar kolesterol dan gula darah dalam tubuh.
Mengingat zat gizi konsentrat ada di bawah kulit buah, maka dianjurkan makan apel tanpa dikupas atau dibuat jus tanpa dikupas.
Selain itu, memakan apel segar juga membersihkan gigi dan baik untuk gusi. Jika makan apel segar, sebaiknya setelah dimakan atau terpaksanya dikupas, segera dihabiskan.
Jika tidak, akan terjadi oksidasi yang akan memberi warna cokelat pada apel sehingga kurang menarik lagi untuk dikonsumsi.
Potonglah satu buah apel menjadi bentuk dadu agar anak lebih mudah mengonsumsinya.
Setelah itu, masukkan ke dalam kulkas selagi menunggu waktu berbuka. Santap buah apel setengah jam setelah berbuka sebagai pencuci mulut yang menyehatkan.
4. Jambu biji
Vitamin C adalah antioksidan yang dapat membantu sistem kekebalan tubuh. Vitamin ini terdapat di banyak buah, salah satunya adalah jambu biji merah. Buah yang satu ini kaya akan vitamin C.