Dalam ayat tersebut sangat kontekstual dengan keberadaan bangsa Indonesia, yang sekarang harus dipacu, ber- fastabiqul khoirat dalam rangka keluar dari berbagai kekurangan dan kelemahan dan krisis.
Bahkan, harus bersemangat menuju kondisi bangsa dan negara yang lebih baik, lebih maju, lebih unggul, lebih makmur dan lebih adil, atau menuju bangsa dan negara yang baldatun thoyibatun warabbun ghofur.