TRIBUNJATIM.COM - Satu di antara ibadah sunnah yang dikerjakan di malam Lailatul Qadar adalah salat tasbih.
Disebut sebagai salat tasbih karena di dalamnya terdapat bacaan tasbih.
Pada dasarnya salat tasbih dianjurkan dikerjakan setiap hari.
Bagi yang tidak sanggup, boleh melaksanakannya satu minggu sekali atau satu tahun sekali.
Bahkan jika terlalu berat melaksanakannya salam satu tahun sekali, boleh dilaksanakan sekali seumur hidup.
Namun bagi sebagian kalangan, salat tasbih dianggap bagian dari amalan malam Lailatul Qadar.
Baca juga: 3 Tanda-tanda Lailatul Qadar, Malam yang Lebih Baik dari 1000 Bulan di 10 Hari Terakhir Ramadan
Agar pengerjaan salat tasbih pada malam Lailatul Qadar lancar, simak niat dan tata cara mengerjakan salat tasbih.
Dikutip dari Serambinews, Selasa (2/4/2024), salat tasbih yang dilakukan pada malam hari dikerjakan empat rakaat dengan dua salam.
Dalam pelaksanaan salat tasbih, umat muslim juga diwajibkan bertasbih.
Tasbih ini akan dibaca pada setiap gerakan salat dengan jumlah tertentu.
Adapun jumlah keseluruhan tasbih yang harus dibaca oleh umat muslim saat melaksanakan salat sunnah ini yakni 300 kali.
Sebanyak 300 tasbih itu kemudian dibagi menjadi 75 tasbih dalam setiap rakaat.
Untuk lebih jelas, berikut tata cara pelaksanaan salat tasbih:
Niat Salat Tasbih
اُصَلِّىْ سُنَّةَ لَيْلَةِ نِصْفُ شَعْبَانَ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى