Pemuda itu meninggikan suaranya.
"Udah, kalau warga sini banggunnya telat, elu yang tanggung jawab," teriak seorang pemuda berkaos hitam.
"Gue berhenti nih, berhenti, oke gue berhenti," tambahnya.
Warga lainnya pun ikut bersuara dalam keributan itu.
"Lagian warga sini enggak ada yang terganggu, tahu pindah ajah," ungkap warga lainnya, melansir dari TribunJabar.
Bahkan, karena tersulut emosi, pemuda berbaju hitam itu sempat menarik pria lain berbaju putih untuk mengajak berkelahi.
"Berantem ayo sama gue," kata pemuda berkaos hitam sambil menarik leher pemilik rumah.
Dilansir dari TribunDepok, peristiwa itu terjadi di kontrakan Gang Kober, RT 01/RW 02 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Minggu (24/3/2024).
Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi menjelaskan, cekcok dipicu lantaran ada warga yang mengontrak menegur warga yang sedang membangunkan sahur.
"Warga pengontrak menegur warga yang sedang membangunkan sahur dengan berkata ‘Kok sampai 2 kali muter kelilingnya’," kata Made, Selasa (26/3/2024).
"Kemudian karena warga merasa tersinggung dengan perkataan tersebut maka terjadilah keributan dan kejadian seperti yang viral di media sosial tersebut," pungkasnya.
Pihak kepolisian dari Polsek Bojongsari telah mempertemukan kedua belah pihak yang terlibat perseteruan hingga mereka saling memaafkan.
Iptu Made Budi menjelaskan, penghuni kontrakan bernama Kurniawan yang menegur sekelompok pemuda saat membangunkan sahur telah meminta maaf.
"Kurniawan dan keluarga memohon maaf kepada warga sekitar yang membangunkan sahur," kata Made, Selasa (26/3/2024).
Selain itu, Kurniawan selaku pengontrak di lingkungan tersebut juga berjanji akan mengikuti peraturan RT setempat.