"Kami masih mendalami keterangan saksi sambil mencari keterangan yang lebih kuat dan mengarah kepada ciri-ciri pelaku," kata Lukas.
Ia mengungkapkan dari keterangan salah satu saksi, sebelum kejadian ada yang melihat sebuah kendaraan roda empat berwarna silver cukup mencurigakan melintas di sekitar TKP.
Kendati demikian, pihaknya belum bisa memastikan apakah kendaraan tersebut yang digunakan pelaku untuk menjalankan aksi pencurian.
"Selain itu, kami juga sudah mendapatkan bukti CCTV milik toko swalayan yang berlokasi tak jauh dari TKP. Namun kami belum mendapatkan petunjuk karena tayangan CCTV tidak mengarah ke jalan raya. Hanya menyorot ke area parkir," terangnya.
Meski begitu, pihak kepolisian terus berupaya mengungkap kasus pencurian ternak itu. Polsek Purwodadi pun berkoordinasi dengan Polsek di kecamatan sekitar, mulai Polsek Bagelen, Ngombol, Banyuurip, hingga Gebang.
"Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi apabila kemungkinan terjadi kasus serupa di sana. Yang penting penyelidikan masih terus berlangsung. Mudah-mudahan personel kami segera memperoleh titik terang," harapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com