Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahmad Faisol

TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN – Polsek Sukolilo bersama Satlantas Polres Bangkalan dalam dua hari terakhir melakukan penyelidikan atas keberadaan sepeda motor tak bertuan di Jembatan Suramadu. 

Motor tersebut berjenis Honda Vario dengan nopol L 4308 PT ditemukan di KM 4 jalur mobil tujuan Madura pada Selasa (17/4/2024) sekitar pukul 14.00 WIB.

Keberadaan motor Vario 150 berwarna hitam di atas Jembatan Suramadu itu awalnya dilaporkan oleh personel patroli Satuan Sabhara Polda Jawa Timur kepada anggota Pos Polisi Sendeng Bangkalan. Saat ini, motor tersebut masih diamankan ke Polsek Sukolilo Polres Bangkalan.

“Motor ditemukan dalam posisi kemudi tidak dikunci, namun kuncinya tidak ada. Hingga hari ini kami belum tahu, apakah ditinggal pemiliknya atau apakah pemiliknya melakukan upaya lompat dari jembatan (Suramadu)?,” ungkap Kasat Lantas Polres Bangkalan, AKP Grandika Indera Waspada, Jumat (19/4/2024).

Upaya penyelidikan pihak kepolisian atas temuan motor Vario itu tak lepas dari rentetan kasus bunuh diri dengan cara terjun bebas ke laut yang mewarnai perjalanan tahun 2022 hingga 2023.

Motor-motor tidak bertuan akhirnya terkuak setelah pengendara ditemukan mengambang di perairan Selat Madura.     

“Sementara kami masih melakukan pendalaman, masih kami lakukan cek dan ricek. Namun sekarang motor tersebut masih ada di Polsek Sukolilo, “ jelas Grandika.

Baca juga: Penemuan Motor Tak Bertuan di Gua Landak Buat Warga Blitar Geger, Dikenal Angker oleh Masyarakat

Baca juga: Lihat Motor Tak Bertuan di Semak-semak, Kernet Truk di Mojokerto Malah Cium Aroma Tak Sedap

Catatan Tribun Jatim Network, jasad seorang pria mengenakan jaket ojek online (ojol) berinisial EW (35), warga Surabaya dievakuasi dari perairan Sukolilo, Kecamatan Labang atau di sisi timur Jembatan Suramadu pada 4 Juli 2022 silam.

Sebelum ditemukan tewas, para pelintas menemukan sepeda motor di jalur roda Jembatan Suramadu.  

Sebelumnya, kasus serupa terjadi pada 8 Juni 2022 ketika seorang bernama berinisial SK (26), warga Kabupaten Sampang melakukan aksi bunuh diri. Ia hanya meninggalkan motor dan sepucuk surat.

Anggota TNI asal Bangkalan, WD (53) juga mengakhiri hidupnya dengan cara meloncat dari atas Jembatan Suramadu pada 6 September 2021. Korban meninggalkan motor Honda Beat berpelat nomor L 5625 FE, polisi juga menemukan surat wasiat di dalamnya tas.

Baca juga: Motor Parkir 4 Hari di Tepi Jalan Gegerkan Warga Surabaya, Dikira Tak Bertuan, Ternyata Pemilik Lupa

Kasus bunuh diri terakhir terjadi pada 21 Juni 2023. Seorang pengendara, TN (29), warga Bangkalan yang membonceng isterinya tiba-tiba menghentikan laju motornya dan terjun bebas dengan cara melompati pagar pembatas bentang Jembatan Suramadu. Jasadnya ditemukan pada 23 Juni 2023.

Grandika menambahkan, motor Honda Vario bernopol L 4308 PT saat ditemukan pada 17 April 2024 kemarin kondisi tidak dikunci stang. Namun pihak kepolisian tidak menemukan kunci yang melekat pada rumah kunci motor.

“Ditemukan di pinggir jalur mobil arah dari Surabaya ke Madura. Silahkan apabila ada masyarakat yang merasa memiliki atau mengetahui siapa pemiliknya bisa dikomunikasikan untuk diambil,” pungkas Grandika

Baca juga: Sosok Pria yang Nekat Lompat dari Atas Jembatan Suramadu, Sempat Bercanda dengan Istri di Perjalanan