Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi
TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Untuk mengantisipasi adanya arak-arakan atau konvoi kelulusan siswa SMA, SMK dan MA, Polres Probolinggo mengambil langkah preventif dengan mendatangi sekolah-sekolah.
Anggota Polres Probolinggo mendatangi sekolah untuk berdialog dengan kepala sekolah dan guru agar bisa mengawasi murid-muridnya nanti saat pengumuman kelulusan.
Yang mana adanya konvoi biasanya jadi pemicu kericuhan.
Kasat Binmas Polres Probolinggo, Iptu Purwo Sudar Utomo mengatakan, selain berdialog dengan kepala sekolah dan wali kelas masing-masing, pihaknya juga mendatangi kelas siswa supaya tidak melakukan aksi konvoi.
"Untuk memastikan hal tersebut, hari ini sebelum pengumuman kelulusan yang dilaksanakan, kami mendatangi sekolah untuk melakukan koordinasi dengan kepala sekolah maupun guru," kata Iptu Purwo, Selasa (6/5/2024).
Untuk menghindari hal tersebut, lanjut Iptu Purwo, secara keseluruhan siswa-siswi yang menerima pengumuman kelulusan, diliburkan dari sekolah dan pengumuman kelulusan juga dilakukan secara online melalui website sekolah masing-masing.
"Pihak sekolah sudah menerima dan memahami surat edaran dari pihak Kepolisian terkait larangan konvoi, pesta miras, balapan liar, tawuran antar pelajar dan corat coret seragam sekolah saat kelulusan sehingga langkah-langkah tersebut diambil pihak sekolah sebagai antisipasi," ujarnya.
Baca juga: Ada 8 Remaja Biang Kerok Kerusuhan saat Hari Jadi Kabupaten Probolinggo Diamankan Polisi, Dibina
Ucapan terima kasih kepada pihak sekolah yang telah membantu kepolisian serta kepada para siswa, juga disampaikan terlebih telah mematuhi himbauan dari pihak kepolisian serta sekolah.
"Kami sampaikan terima kasih kepada kepala sekolah, guru, dan siswa yang sudah membantu menjaga kamtibmas di Kabupaten Probolinggo saat kelulusan siswa," pungkasnya.