TRIBUNJATIM.COM - Seorang pemuda menceritakan kisah mengharukan ketika dirinya mengejutkan sang ibu.

Pemuda itu secara tiba-tiba pulang kampung dan mendatangi ibunya.

Namun ketika bertemu dengan sang ibu, pemuda tersebut malah mendapat sambutan tak terduga.

Hal itu lantaran sang ibu lupa sosok anaknya sendiri.

Alhasil dalam video yang tersebar, pemuda tersebut seperti ditolak oleh ibu itu.

Kisah ini dikutip TribunJatim.com dari mStar.com, Senin (10/6/2024).

Kejadian tersebut diketahui terjadi kompleks olahraga di Tawau, pada 1 Juni lalu.

Duduk di kursi tribun lapangan, pemuda tersebut mengenakan pakaian serba hitam termasuk masker di wajahnya.

Mulanya, di tempat tersebut sedang diadakan acara.

Dan ya, ibu tersebut beserta keluarga dan keponakannya hadir.

Baca juga: Ulah Emak-emak Curi Susu di Minimarket, Pegawai Ngamuk Gegara Sebulan Tak Terima Gaji Penuh

Namun tiba-tiba, muncul sosok pria yang memakai masker mendekat ke arah sang ibu.

Dan berusaha untuk memeluknya.

Di video itu emak-emak tersebut dibuat kaget hingga menghindar dari pelukan sang pemuda.

Melihat hal tersebut, ibu tersebut pun merasa risih karena tak mengenalinya, serta terus berusaha untuk menghindar.

Sang ibu rupanya juga masih belum sadar bahwa pria bermasker itu adalah anak kandungnya.

"Ibu tidak tahu kembalinya Sabah, makanya dia kaget saat tiba-tiba muncul di depan matanya.

Dia ingat kalau dia bukan anaknya," tulis keterangan dalam video.

Terungkap pula sang anak yang bernama Mohd Asri itu memang memiliki penampilan berbeda dari yang dulu.

Baca juga: Siasat Emak-emak Curi Kalung Emas di Pasar Leces Probolinggo, Pemilik Toko: Semoga Cepat Tobat

Lalu, Mohd Asri mengungkapkan cerita di balik perubahannya saat ini.

Pilu lama tak pulang kampung dan bertemu ibunya, pekerjaan Mohd Asri ternyata cukup berdampak besar perubahan tubuhnya.

Bekerja dan merantau, Mohd Asri mengalami perubahan tubuh menjadi gendut dan kulitnya kini tampak lebih gelap.

“Dulu saya kurus dengan berat badan 55 kilogram (kg), sekarang 65 kg, kulit saya juga lebih cerah dari sebelumnya,

Kini saya gelap karena berjemur di tengah panasnya desa," ujarnya.

Cerita lain dalam video tersebut akhirnya diungkap, sang emak-emak akhirnya mengetahui pemuda itu adalah anaknya.

Setelah diberitahu, ibu dan anak itu akhirnya berhasil melepas rindu usai diketahui sempat hidup berjauhan karena sang putra pergi menimba ilmu dan bekerja.

“Sebelumnya adikku duduk di samping ibu, sebelum digantikan olehku yang memakai masker,

Lalu aku terus peluk ibu, dia kaget banget karena masih inget aku di Kuala Lumpur,” ucap Mohd Asri.

Baca juga: Pegawai Minimarket Ngamuk Gegara Ulah Emak-Emak Ketahuan Mencuri, Gajinya Dipotong sampai Rp 2 Juta

Tingkah emak-emak lain ini juga tak kalah viral dan videonya tersebar serta menjadi perbincangan.

Adapun kejadian tersebut diduga di Makassar, Sulawesi Selatan.

Dalam video viral tersebut, terlihat ibu-ibu melintas di jalan raya berboncengan enam yang mayoritas penumpangnya merupakan pelajar.

Ada juga satu bocah laki-laki yang dibonceng di bagian depan.

Parahnya mereka berkendara tanpa menggunakan helm dan melintas di jalan raya yang ramai kendaraan.

Kejadian tersebut terjadi di ruas Jalan Veteran, Kota Makassar, Sulsel, pada Selasa (4/6/2024) siang.

Diduga kuat, ibu-ibu itu nekat berboncengan enam saat menjemput anaknya yang baru saja pulang sekolah.

Baca juga: Bonceng Istri Hamil 2 Minggu, TNI Tendang Kepala Wanita karena Motor Ditabrak, Ngamuk Dilerai Warga

Tanggapan polisi

Dilansir dari Kompas.com via Tribun Jambi, Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Mamat Rahmat mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan pencarian terhadap pengendara motor yang videonya viral tersebut.

Mamat menyebutkan, pihaknya terkendala lantaran pelat kendaraan roda dua milik ibu-ibu itu tidak terdaftar di Subdit Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor (Regident) Polda Sulsel.

"Nomor polisi kendaraan tersebut tidak terdaftar di Regident, kemungkinan pelat gantung atau tidak pernah bayar pajak sama sekali dan terhapus otomatis dari data registrasi," jelasnya, Rabu (5/6/2024).

Kata Mamat, ibu-ibu itu bakal dikenakan sanksi tilang dan telah melanggar Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ) Pasal 106 ayat 8 dan ayat 9.

"Tidak dibenarkan dan diharapkan bagi semua pengendara motor tidak bonceng lebih dari dua, ini sangat bahaya dan melanggar," ucapnya.

Mamat menjelaskan, ibu-ibu ini bakal dijatuhi sanksi tilang dan denda sebesar Rp 250.000.

"Sudah pelanggaran sesuai UU No 22 Tahun 2009. Lebihi batas penumpang, tidak pakai helm. Denda Rp 250.000," tandasnya.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com