Tekstur daging sapi cenderung memiliki serat yang sedikit dan tak terlihat. Sehingga saat dipegang, daging sapi cenderung memiliki tekstur halus.

Sementara untuk daging kambing, mempunyai serat yang lebih tebal dan cenderung terasa kasar.

Kemudian jika sudah dimasak, daging sapi dan kambing ini akan sama-sama terasa alot.

Namun, daging kambing akan terasa lebih bertenaga dan alot. Sedangkan daging sapi sedikit lebih empuk dibandingkan daging kambing.

3. Aroma

Aroma yang dikeluarkan oleh daging sapi dan kambing juga berbeda, sehingga bisa digunakan untuk membedakan keduanya.

Diketahui, daging kambing memiliki aroma yang lebih mencolok atau menyengat dibandingkan dengan daging sapi.

Daging kambing akan tercium aroma yang amis atau kerap disebut juga sebagai bau prengus.

Sedangkan daging sapi tidak begitu mencolok dan tidak terlalu amis. Baunya akan mudah hilang saat sudah dimasak.

Sementara aroma daging kambing masih mungkin bertahan ketika memasaknya tidak benar.

Kandungan nutrisi daging sapi dan kambing

Dilansir dari Kompas.com (30/7/2020), berikut rincian kandungan nutrisi daging sapi dan kambing per 100 gram:

Nutrisi daging sapi:

Kalori sejumlah 207,00 kal

Protein sejumlah 18,80 g