TRIBUNJATIM.COM - Wanita yang mengaku sebagai rasul dan malaikat serta memaksa minta uang jutaan rupiah itu akhirnya tak bisa mengelak dari kejaran polisi.
Sosok emak-emak berbaju dan berkerudung putih viral di berbagai video di media sosial.
Pasalnya, emak-emak ini memaksa minta uang dan membuat warga ketakutan.
Ancaman serta perilaku wanita yang meneror warga Depok Jawa Barat ini terus berlangsung.
Alhasil kini polisi mengejar dan akan segera mengamankan wanita tersebut.
Setelah peristiwa tak menyenangkan ini mencuat, polisi pun turun tangan.
Dikutip Tribun Jatim dari Kompas.com, Bhabinkamtibmas Rangka Jaya Baru, Sunarto telah berkoordinasi dengan Bimas, Babinsa, dan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) Dinas Sosial Kota Depok terkait temuan emak-emak meminta uang secara paksa ke warga.
"Semalam aparat keamanan termasuk kepolisian sudah mendatangi lokasi," katanya dalam pernyataan yang diterima Kompas.com, Kamis (13/6/2024).
Namun, Sunarto menyebutkan terduga pelaku peminta-minta sudah tidak ada di rumah warga saat perangkat wilayah dan aparat keamanan mendatangi lokasi kejadian.
"Warga sudah diimbau untuk menghubungi Bimas dan Babinsa apabila terduga kembali melakukan aksinya," lanjutnya.
Baca juga: Sosok Gadis Lulusan S2 di Jepang Pulang Kampung Jualan Hewan Kurban, Kubur Cita-cita Kerja Kantoran
Di sisi lain, Kaur Humas Polres Depok, Iptu Made Budi mengaku, pihaknya telah mendatangi rumah yang didatangi ibu tersebut.
Menurut penjelasan Made ibu yang meminta-minta secara paksa itu takut saat diancam akan dilaporkan ke ketua RT setempat dan memilih pergi.
Sayangnya, identitas ibu tersebut hingga saat ini belum diketahui karena langsung pergi sebelum pihak kepolisian tiba di lokasi kejadian.
Memang viral sebelumnya diketahui, seorang warga bernama Zahro Qolbu (22) mengaku, aksi minta-minta dengan paksaan yang dilakukan emak-emak tersebut sudah dilakukan berulang kali.
Namun puncaknya, pelaku meminta uang sebesar Rp 1 juta kepada korban sambil memaki-maki dan menghina pada Rabu (12/6/2024) kemarin.
Awalnya, Zahro memberi uang kepada pelaku agar ia segera pergi.
Akan tetapi, bukannya mengucapkan terima kasih, emak-emak tersebut malah meminta lebih kepada korban.
Ia bahkan tak segan melontarkan makian dan meludah.
“Dia enggak terima sampai sempat meludah di samping."
"Sebelumnya dia juga sempat ke area belakang rumah, makanya saya langsung buka pintu saya hadapin,” kata Zahro.
Masih menurut Zahro, emak-emak ngaku malaikat dan Rasul tersebut juga sempat memaksa minta uang Rp 1 juta.
Setelah permintaannya tak dituruti, pelaku malah mengancam akan membalikkan dan merobohkan rumah korban dengan kekuatannya.
Sebagai informasi, pelaku sudah mendatangi rumah korban sebanyak enam hingga tujuh kali untuk meminta uang.
“Enggak sih baru kemarin aja (ngaku malaikat dan rasul), jadi kalau di kasih Rp 30 ribu minta Rp 70 ribu, dikasih Rp 50 ribu minta Rp 200 ribu,” ungkapnya.
Emak-emak viral itu akhirnya pergi meninggalkan rumah korban usai diancam akan dilaporkan ke pengurus RT setempat sambil direkam video.
“Sebelum dia pergi, dia ngomong katanya saya berdosa karena dia malaikat, mau balikin rumah saya,” kata Zahro.
Baca juga: Nasib Emak-emak di Depok Maksa Minta Uang Rp 1 Juta dan, Ngaku Malaikat hingga Ancam Robohkan Rumah
Jumat (14/6/2024), peristiwa tak menyenangkan tersebut terjadi di kawasan Pancoran Mas, Depok Jawa Barat.
Seorang ibu-ibu mengaku bahwa dirinya adalah malaikat dan Rasul.
Ia mendatangi sejumlah rumah warga sembari meminta uang dan melakukan pengancaman.
Video aksi tak terpuji tersebut diposting di berbagai media sosial, salah satunya akun Instagram @depok24jam pada Kamis (13/6/2024).
Dalam ungghannya, tampak seorang ibu memaksa meminta uang dari rumah warga.
Baca juga: Pengakuan Warga Dimintai Paksa Uang Ibu-ibu Ngaku Malaikat, Diberi 50 Ribu Maunya 200 Ribu, Ngancam
Awalnya, ibu tersebut bersikap sopan sehingga diberi uang oleh warga sekitar.
Namun, lama kelamaan dia selalu memaksa meminta uang dalam jumlah lebih banyak.
Tak cuma mengaku malaikat, ibu tersebut bahkan bersikap tidak terkendali, hingga tidak segan mencuri barang dari rumah orang lain.
"Ketika ditolak, dia akan berteriak-teriak dan bahkan mengelilingi rumah, membuat penghuni rumah ketakutan."
"Ibu itu juga sempat menghina fisik dan menyumpah-nyumpahi saat tidak diberi uang," tulis keterangan di unggahan tersebut.
Emak-emak lain yang melakukan hal serupa pernah juga viral di media sosial.
Aksinya jadi sorotan karena bukan di satu kota saja emak-emak tersebut beraksi dan bikin resah.
Setidaknya sudah ada empat daerah yang disambangi oleh wanita itu, yakni Tangerang, Bekasi, Bandung, dan terakhir Sukabumi.
Kini diketahui, emak-emak maksa minta sedekah ini bernama Rosmini.
Ia telah dievakuasi oleh Satpol PP Kota Bogor dan dibawa ke RSJ Marzoeki Mahdi Bogor.
Adang Herdiania Staf Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bandung Bagian Rehabilitasi, membenarkan jika saat ini Rosmini sedang ditangani Dinsos Bogor.
Masa lalu emak-emak berusia 55 tahun ini pun terkuak.
Baca juga: Sosok Pengemis Ketus Viral di Media Sosial, Ngamuk Jika Tak Diberi Sedekah: Orang Baik Bantulah Saya
Dulunya ia hidup bersama suami dan tiga anak di Jalan Jati Mekar RT 01 RW 05, Desa Margaasih, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Dari keterangan sekretaris RT 01 Supriyanto, Rosmini dan keluarganya tinggal di sana sejak tahu 2002.
Namun mereka tak pernah kelihatan lagi mulai tahun 2010.
Dan pada tahun 2014, rumah yang dulunya ditempati Rosmini dan keluarga dijual.
"Tapi tahun 2014 itu, rumahnya sudah dijual oleh keluarganya," kata Supriyanto saat ditemui di Rumah Ketua RW 05, Senin (29/4/2024).
Alamat yang ada di KTP Rosmini kata Supriyanto merupakan alamat lama.
"Di Kecamatan sudah cabut berkas juga, sekarang enggak tahu domisili dimana. Ketika dicek di online itu keluar nama Rosmini tapi bukan yang bersangkutan," terang Supriyanto.
Baca juga: Deretan Fakta Pengemis di Kediri Viral Tinggalkan Warisan Rp 300 Juta, Sering Mengemis di Gerai ATM
Setelah rumah dijual sejak tahun 2014 dari dulu hingga sekarang pihak keluarga Rosmini tak pernah meminta surat pindah dari pengurus setempat.
"Enggak pernah minta surat pindah. Kita enggak tahu pindahnya kapan karena tahu-tahu barang-barangnya udah enggak ada," beber Supriyanto.
Sementara Ibu Susilawati, istri dari Ketua RW 05 setempat mengungkap sosok Rosmini yang dikenal temparamental.
Baca juga: Nenek Pengemis Ngamuk Pukul Mobil Pakai Tongkat Besi saat Tak Diberi Uang, Polisi Turun Tangan
Rosmini juga dikenal kurang akrab dengan tetangga sekitar.
Gambaran Rosmini di media sosial, sama persis ketika masih menjadi warga Jalan Jati Mekar.
"Orangnya tempramen, sosialisasi ke warga juga kurang. Wataknya emang sama dengan yang di TikTok, kalau dilihatin suka marah. Banyak warga yang kurang suka juga," ungkap Susilawati.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com