Berita Tulungagung

Nasib PNS di Tulungagung Diserang Tetangga saat Bersama Anak, Berakhir Tewas, Pelaku Dibawa ke RSJ

Penulis: David Yohanes
Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wgm (60) saat diamankan personel Polsek Ngunut.

"Kami tetap menjalankan proses hukum, hasil akhirnya diputuskan majelis hakim," pungkasnya.

Sebelumnya AZ diserang menggunakan sabit oleh Wgm, saat bersama anaknya AMZ (16) di kolam ikan.

Serangan mendadak itu dilakukan Wgm kala AZ sedang jongkok mengajari AMZ mematikan pompa air untuk kolam.

Serangan itu melukai tangan kanan  dan perut bagian kakak AZ.

Wgm sempat ganti menyerang AMZ, namun remaja ini bisa memberikan perlawanan.

Sabit di tangan Wgm terjatuh usai ditangkis AMZ.

AMZ balik menjatuhkan AZ dan mencekiknya sambil berteriak minta tolong warga sekitar.

Wgm berhasil diringkus, sementara AZ dilarikan ke RSUD dr Iskak Tulungagung.

Wgm pernah menjadi pekerja migran di luar negeri, namun dipulangkan karena mengalami gangguan jiwa.

Kondisinya memburuk karena saat pandemi Covid-19 istrinya meninggal dunia.

Pihak Pemerintah Desa Pulosari dan Puskesmas Ngunut telah merekomendasi Wgm dirujuk ke RSJ, namun kurang mendapat respons pihak keluarga.

Selama ini Wgm tinggal sendiri di rumahnya, sementara anak-anaknya memilih hidup terpisah.

Wgm kerap memancing keributan para tetangga dengan tudingan menggeser patok batas tanah.

Berita Terkini