Terutama berkaitan dengan faktor keamanan.
"Kami memahami ada dinamika yang disampaikan oleh wali kota," kata Manager Operasional Arema FC, Sudarmaji.
"Tapi kami perlu memberikan penjelasan secara regulatif, termasuk bagaimana kami mengantisipasi hal-hal yang disampaikan pada 2020 lalu," tambahnya.
"Tapi sekarang regulasi sangat mengedepankan faktor keamanan, makanya kami melakukan komunikasi," lanjutnya.
Selain melakukan komunikasi dengan Pemkot Blitar, Arema FC juga intens melakukan komunikasi dengan PSSI dan PT LIB.
Hingga rekomendasi stadion yang bisa digunakan sebagai homebase Arema FC selain di Blitar.
"Kami masih memiliki keyakinan untuk bisa bermain di Blitar," ujarnya.
"Karena kami terus melakukan report progres," tambahnya.
"Termasuk soal assessment," tandasnya.