TRIBUNJATIM.COM - Berikut tersaji berita viral terpopuler hari ini, Kamis (25/7/2024).
Segmen berita terpopuler kali ini menyoroti Zhang Zhi Jie, pasangan suami dan istri, dan driver ojek online.
Pertama, jenazah atlet China Zhang Zhie Jie masih di Indonesia dan belum diambil oleh pihak keluarga.
Zhang Zhie Jie dilaporkan meninggal dunia akibat henti jantung saat bertanding di Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Among Rogo Yogyakarta, Minggu (3/6/2024).
Kedua, kisah pasutri tengah viral di media sosial.
Keduanya mendapat rezeki nomplok usai berjuang sembilan tahun berobat.
Ketiga, driver ojol melakukan penjambretan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Motifnya, dia ingin mengumpulkan biaya untuk menikah.
Lebih lanjut, simak berita viral terpopuler hari ini di bawah ini.
1. Alasan Mengapa Jenazah Atlet China Zhang Zhi Jie Masih di RSUP Dr Sardjito, Kondisi Terkini Terkuak
Hampir sebulan lamanya jenazah atlet China Zhang Zhi Jie masih berada di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.
Pertanyaan alasan mengapa jenazah masih berada di sana pun menyeruak.
Usut punya usut ternyata, kenapa jenazah pebulutangkis China, Zhang Zhi Jie masih di Indonesia karena hingga saat ini tak kunjung diambil oleh pihak keluarga, meski sudah hampir sebulan sejak ia dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (30/6/2024).
Hingga Rabu (24/7/2024), terhitung sudah 24 hari jenazah atlet China tersebut berada di RSUP Dr Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Diketahui, Zhang Zhi Jie meninggal akibat mengalami henti jantung saat bertanding di ajang Badminton Asia Juniar Championships 2024 di GOR Among Rogo, Yogyakarta pada Minggu (30/6/2024).
Lantas, mengapa jenazah Zhang Zhi Jie tak kunjung dipulangkan?
Penjelasan PBSI Humas Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Broto Happy membenarkan bahwa jenazah Zhang Zhi Jie masih berada di RSUP Dr Sardjito hingga Rabu (24/7/2024).
Menurutnya, pihak keluarga meminta agar jenazah Zhang Zhi Jie tetap berada rumah sakit tersebut untuk sementara waktu.
"Benar, hingga kini jenazah Zhang Zhi Jie masih di RS Sardjito Yogyakarta. Informasi dari panpel (panitia pelaksana) setempat, keluarga meminta satu minggu lagi untuk mengambilnya," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu.
Meski demikian, ia mengaku tak mengetahui alasan di balik permintaan keluarga Zhang Zhi Jie tersebut. Broto memastikan, PBSI bakal menanggung proses pengembalian jenazah atlet China tersebut untuk kembali ke negaranya.
"Untuk alasan kenapa pihak keluarga minta diperpanjang, kami juga tidak dapat informasi," kata dia. "Kami fasilitasi dan terus memberikan yang maksimal untuk keluarga mendiang," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermaan sebelumnya mengatakan, jenazah Zhang Zhi Jie disimpan di dalam ruangan pendingin sumah sakit.
Ia memastikan bahwa jenazah tersebut aman dan dalam kondisi baik.
2. Tak Sia-sia Istri 9 Tahun Setia Temani Suami Cuci Darah, Nangis Dapat Rezeki dari Dokter Richard Lee
Perjuangan istri yang 9 tahun temani suami cuci darah kini berbuah manis.
Setelah kisahnya viral di media sosial, pasangan itu kini mendapat rezeki tak terduga.
Sebelumnya, seorang wanita bernama Riri Robiani membagikan kisah suaminya yang menderita gagal ginjal, Yassir Alhabsyi.
Sudah 9 tahun lamanya Riri mendampingi suami tercintanya itu cuci darah hingga 900 kali.
Riri Robiani menikah dengan Yassir pada tahun 2014 silam.
Dari pernikahan itu, Riri dan Yassir dikaruniai anak laki laki bernama Zayn.
Riri diketahui bekerja sebagai konten kreator di media sosialnya.
Ia juga memiliki bisnis yakni skincare zariyaofficial.
Awal mula, cobaan rumah tangga keduanya dimulai setahun setelah menikah, yakni tahun 2015 saat Yassir menderita sakit.
Baca juga: Nasib Bocah Sering Makan Ayam Goreng Tiap Hari Sepulang Sekolah, Pilu Harus Cuci Darah Sumur Hidup
Yassir sendiri bingung lantaran tak pernah merasakan sakit apapun atau dari keturunan tidak ada.
Hingga Yassir mulai mengalami gejala gagal ginjal setahun setelah menikah.
Gejala tersebut termasuk sering cegukan, pembengkakan tubuh dan sesak napas.
Setelah mendapatkan diagnosis gagal ginjal, Yassir harus menjalani cuci darah seumur hidupnya.
Mengetahui kondisi Yassir yang seperti itu, Riri kaget.
"Kaget tidak pernah menyangka, kirain cuma ada di sinetron penyakit itu, kaget apakah separah itu, cuci darah itu apa gak tahu sama sekali, dan nolak sih gamau cuci darah, kita coba alternatif," ujar Riri, melansir dari BangkaPos.
3. Demi Biaya Nikah yang Kedua, Ojol ini Nyambi Jambret Tas Ibu-ibu, Curhat Kebelet Memperistri Kekasih
Aksi jambret dilakukan oleh seorang driver ojek online (ojol) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Diketahui, pria itu melakukan aksinya demi bisa menikah yang kedua kali.
Ia mengaku ingin segera menikahi kekasihnya.
Kini pria yang nyambi jambret itu sudah dibekuk polisi.
Pria yang berinisial AS (43) itu dibekuk jajaran Resmob Polsek Panakkukang di tempat tinggalnya di Jalan Abdullah Daeng Sirua, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Rabu (24/7/2024) malam.
Baca juga: Kota Lama Surabaya Mulai Tak Aman, Wisatawan Asal Malang Jadi Korban Jambret saat Naik Becak, Nangis
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Panakkukang Iptu Sangkala mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku merupakan residivis dalam kasus yang sama.
"Jadi, berdasarkan pendalaman, pelaku melakukan tindak pidana yang sama sudah berulang kali. Yang bersangkutan sudah dua kali menjalani hukuman dengan kasus yang sama, jadi merupakan residivis," kata Sangkala, kepada awak media, Rabu siang.
Sangkala menuturkan, alasan pelaku melakukan aksi tersebut lantaran himpitan ekonomi.
"Korban kehilangan satu handphone, uang tunai, dan beberapa surat-surat penting. Pasal pencurian dengan kekerasan, ancaman hukumannya maksimal sembilan tahun penjara," ucap dia.
Sementara, AS mengakui nekat melakukan aksinya hingga empat kali lantaran membutuhkan biaya untuk menikah yang kedua kali.
Sebab, profesi ojek online (ojol) tidak bisa menutupi biaya pernikahannya.
"Empat saya kali melakukan jambret. Saat melakukan, saya melakukan (pakai) jaket ojol, pekerjaan memang ojol. Saya melakukannya cuma mau menikah, kumpul-kumpul uang. Saya duda, anak dua orang. Sudah ada perempuan yang ingin dilamar. Secepatnya dilamar kalau terkumpul uang," ungkap dia.
Atas perbuatannya, AS bakal dijerat dengan Pasal 365 KUHP.
Diketahui sebelumnya, aksi jambret AS beredar setelah terekam kamera pengawas atau CCTV, aksi AS itu menyasar seorang ibu-ibu yang berjalan seorang diri sambil membawa tas di sebuah gang.
----
Berita Jatim dan berita viral lainnya.
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com