Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Momen peringatan Hari Pramuka ke-63 dimaknai Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni untuk merefleksi pola pergaulan pemuda pada era globalisasi.
Menurut Indah, para generasi muda saat ini harus kembali menerapkan filosofi budaya ketimuran. Menurutnya, Pramuka bisa menjadi instrumen yang bagus untuk pembentukan karakter unggul.
"Di tengah arus globalisasi dan berbagai tantangan zaman yang semakin kompleks, termasuk pesatnya perkembangan teknologi, penyalahgunaan narkoba, dan pengaruh budaya asing, Pramuka berperan penting dalam mempertahankan nilai-nilai gotong royong dan kepribadian ketimuran di kalangan generasi muda," beber Indah ketika dikonfirmasi usai peringatan Hari Pramuka di Bumi Glagaharum Senduro Lumajang, Rabu (14/8/2024).
Indah menambahkan, Gerakan Pramuka tidak hanya berfokus pada pengembangan keterampilan hidup.
Baca juga: Ketua Pramuka Jatim Arum Sabil Dapat Lencana Melati dari Wapres RI
Namun juga melatih keterampilan lunak dan keterampilan keras.
"Juga diajarkan mencakup pengembangan kecerdasan sosial, emosional, spiritual, intelektual, dan fisik," sebutnya.
Terakhir, wanita yang akrab disapa Yuyun itu menilai Kabupaten Lumajang harus konsisten mengajarkan Gerakan Pramuka kepada generasi muda.
"Keberhasilan Gerakan Pramuka mempersiapkan generasi unggul tidak bisa dilepaskan dari komitmen, konsistensi, dan konsekuensi dari semua pihak terkait," jelasnya.
Baca juga: Aturan Baru Pramuka Tak Lagi Jadi Ekskul Wajib Ramai Disorot, Menteri Nadiem Makarim Dipanggil DPR