Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Polres Tulungagung menyiapkan sebanyak 4.294 personel untuk mengamankan Pilkada Kabupaten Tulungagung 2024.
Jumlah ini gabungan dari personel Polri, TNI dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) dari Pemkab Tulungagung.
Untuk memastikan kesiapan personel pengamanan, Polres Tulungagung melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Semeru 2024, Senin (19/8/2024) sore di halaman Pemkab Tulungagung, Jalan A Yani Timur.
Operasi ini dilaksanakan selama 135 hari, mulai 19 Agustus 2024 hingga 31 Desember 2024 mendatang.
“Kami akan melaksanakan seluruh tahapan Pilkada yang kami laksanakan sampai 31 Desember 2024 pukul 24.00 WIB,” jelas Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi.
Personel yang paling banyak diturunkan adalah Linmas, sejumlah 3.294.
Mereka nantinya akan fokus berjaga di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sementara personel Polri sejumlah 664 dan TNI 370 orang.
Baca juga: Kerusuhan hingga Penculikan Pejabat Warnai Skenario Sispamkota di Ponorogo
Kapolres menambahkan, nantinya setiap TPS akan dipetakan berdasarkan tingkat kerawanannya.
TPS dalam kategori aman pola pengamanannya akan berbeda dengan TPS kategori rawan.
“Nanti satu personel polri akan mengamankan berapa TPS. Polanya nanti akan kami sampaikan,” sambungnya.
Aparat pengamanan Pilkada ini juga memetakan berbagai kerawanan, seperti kerawanan geografis dan bencana geologis, seperti tanah longsor dan banjir yang kerap terjadi.
Kerawanan geografis ini terkait lokasi TPS yang jauh dan terpencil, sehingga rawan selama proses pengiriman logistik Pilkada.
Untuk jadwal tahapan terdekat, Polres Tulungagung akan mengamankan proses pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati, 27-29 Agustus 2024.