Hingga akhirnya ia pun bertemu dengan relawan SYD Jombang dan disambungkan dengan Griya Yatim.
Baca juga: Nasib Sedih Ardi Jualan Kerupuk Baru Laku 1, Ayahnya Meninggal, Putus Sekolah karena Tidak Ada Biaya
Sarinah pun menerima tawaran Griya Yatim untuk menyekolahkan kedua anaknya.
"Ibunya menerima tawaran kami untuk menyekolahkan dua anaknya dan masuk pembinaan di asrama Griya Yatim," kata Arief Camra.
Arief Camra pun mengunggah video saat dirinya menjemput Reno dan Aldi di kosnya pada Sabtu, 17 Agustus 2024 lalu.
Arief mengatakan, Reno dan Aldi akan dimasukkan ke sekolah formal agar mendapat kesetaraan dengan anak-anak yang lain sebayanya.
"Hari ini 17 Agustus 2024 saya berada di Jombang keluarga yatim, jadi ibu Sarinah ini punya tiga anak, yang dua ini akan masuk sistem pembinaan kami, insyaAlah akan kami layani 100 persen, kami biaya sekolah, mondok sampai dewasa," katanya.
Arief Camra pun meminta izin dan restu untuk membawa dua anaknya.
Sedangkan untuk anak bungsu Sarinah yang berusia 2,5 tahun itu tetap diasuhnya.
Sebelum ke Griya Yatim, Reno dan Aldi pun dibawa ke berbagai tempat, termasuk di make over.
Selain itu, keduanya juga diajak jalan-jalan, seperti makan hingga berbelanja kebutuhan.
Di video lainnya, terlihat Reno dan Aldi sudah mengikuti pembinaan di Griya Yatim.
Keduanya juga tampak telah mulai sekolah dasar bersama.
"Alhamdulillah setelah sekian lama tidak sekolah, Reno dan Aldi hari ini mulai sekolah," tulis Arief.
Reno dan Aldi terlihat berangkat dengan teman-teman lainnya menggunakan angkutan yang telah disediakan.
Baca juga: Dulu Putus Sekolah dan Miskin, Kini Gautam Adani Jadi Orang Terkaya di Asia, Geser Mukesh Ambani
Sebelumnya juga viral sosok bocah SD jualan tahu bulat yang berasal dari Pandeglang, Banten.