TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim putri SMAN 1 Puri Mojokerto, yang dikenal sebagai Castle, terus menunjukkan performa impresif di ajang Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North.

Prestasi mereka meraih gelar Fantastic Four musim lalu telah memastikan tempat mereka di Round 2 kompetisi bergengsi ini.

Dengan konsistensi yang mengesankan, banyak yang bertanya-tanya mengenai rutinitas latihan khusus yang dijalani tim putri Castle.

Namun, pelatih Ony Octariza Purnama Putra mengungkapkan bahwa tidak ada strategi khusus yang diterapkan untuk mempersiapkan timnya.

“Tidak ada taktik khusus. Yang penting adalah menjaga ketenangan dan tidak terlalu dipikirkan. Fokus pada latihan dan persiapan mental,” ujar Ony, pelatih yang dikenal dengan pendekatannya yang santai namun efektif.

Baca juga: Perjalanan Inspiratif Risky Bayu Cendikiawan di Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North

Selama persiapan menjelang Honda DBL 2024 East Java-North, Ony fokus pada peningkatan intensitas latihan melalui berbagai sesi sparing dan turnamen.

Pendekatannya bertujuan untuk membangun mentalitas tim dan memberikan pemanasan yang cukup agar putri Castle siap menghadapi kompetisi.

 “Kami berusaha membangun mentalitas tim dan memberikan pemanasan yang tepat. Kami juga berfokus pada latihan intensif untuk memastikan kesiapan tim,” tambahnya.

Menariknya, pelatih yang lahir pada tahun 1989 ini belum pernah menyaksikan pertandingan Round 1. Ony berpendapat bahwa menonton pertandingan tersebut tidak akan memberikan keuntungan tambahan dan hanya akan menambah beban pada timnya.

“Saya belum pernah melihat pertandingan Round 1. Untuk apa dipikirkan jika belum tentu menjadi lawan? Kami akan menonton setelah mengetahui siapa lawan kami nanti,” ungkapnya.

Baca juga: SMA Xin Zhong Tampil Dewasa, Kapten Christian Hubert Savero Ungkap Kunci Kesuksesan di DBL Arena

Pelatih Ony juga mengungkapkan rasa syukur karena proses latihan berjalan lancar tanpa kendala berarti. Fokus saat ini adalah menjaga rutinitas latihan agar tim tetap kompetitif, terutama menghadapi tim-tim tuan rumah. “Kami dari daerah, jadi kami harus memastikan tidak kalah atmosfer dengan tim lainnya, terutama yang dari Round 1,” tutupnya.

Pemain Kunci SMAN 1 Puri Mojokerto: Reva Safrina Hans Wibisono dan Cinta Herlina

Tim putri Castle memiliki dua pemain kunci yang patut diwaspadai: Reva Safrina Hans Wibisono dan Cinta Herlina. Keduanya merupakan ancaman signifikan bagi lawan-lawan mereka.

Reva, yang bergabung dengan Castle pada 2022, telah menunjukkan performa luar biasa. Pada musim 2022, ia mencatatkan 6 poin, 8 rebound, 1 assist, 3 block, dan 6 steal dalam tiga pertandingan. Pada musim berikutnya, performanya meningkat pesat dengan 15 poin, 24 rebound, 9 assist, 10 block, dan 8 steal dari lima pertandingan.

Sementara itu, Cinta memulai debutnya musim lalu dengan catatan gemilang, mencetak 16 poin, 23 rebound, 2 assist, dan 11 steal. Performa kedua pemain ini menjadikan mereka ancaman utama dari Castle yang patut diwaspadai.

Baca juga: DBL Malang: Tangis Haru Kemenangan Dramatis SMAN 1 Kejayan, Balikkan Keadaan di Detik-detik Terakhir