Romo Benny Meninggal Dunia

Megawati Soekarnoputri Hadiri Misa Requim dan Pelepasan Romo Benny Susetyo di Kota Malang

Penulis: Kukuh Kurniawan
Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Indonesia ke-5, Megawati Soekarnoputri (bermasker) saat menghadiri Misa Requiem pelepasan jenazah Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Romo Anthonius Benny Susetyo di Gereja Katolik Paroki St. Albertus de Trapani, Kota Malang, Jawa Timur, Senin (7/10/2024). Romo Anthonius Benny Susetyo meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Mitra Medika, Pontianak, Kalimantan Barat pada Sabtu (5/10/2024) di usia 55 tahun.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Presiden RI Ke-5 sekaligus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri dan beberapa tokoh penting lainnya menghadiri misa requiem dan pelepasan jenazah Romo Antonius Benny Susetyo (56), Senin (7/10/2024).

Beberapa tokoh penting itu diantaranya adalah Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Jatim, Sri Untari Bisowarno, Krisdayanti dan lainnya.

Kegiatan yang juga diikuti ratusan jemaat tersebut dilaksanakan di Gereja Katolik Santo Albertus De Trapani Kecamatan Blimbing Kota Malang dan berlangsung secara khidmat.

Kedatangan Megawati disambut langsung oleh Andreas Eddy Susetyo yang merupakan kakak mendiang Romo Benny.

Dan setelah itu, menuju ke altar gereja tempat dimana jenazah berada dan ikut mendoakan.

Baca juga: Duka Mendalam dari Dindik dan FKUB Kota Malang atas Kepergian Romo Benny: Jaga Kerukunan

Tak lama setelah itu, dilanjutkan dengan ibadah tutup peti dan jenazah pun dibawa ke Taman Pemakaman Umum (TPU) Sukun untuk dimakamkan.

Kepala BPIP, Yudian Wahyudi mengatakan, bahwa kepergian Romo Benny meninggalkan duka mendalam bagi bangsa Indonesia.

"Kepergian Romo Benny ini merupakan kehilangan tersendiri. Tidak hanya dirasakan oleh BPIP saja, tetapi secara umum bangsa Indonesia," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Baca juga: BREAKING NEWS : Kabar Duka, Staf Khusus BPIP Romo Benny Susetyo Meninggal Dunia

Dirinya juga mengaku kaget dan tidak menyangka atas kepergian Romo Benny yang begitu cepat.

"Jadi, beliau ini meninggal usai menghadiri seminar di Pontianak. Dan yang membuka acara seminar itu adalah saya, lalu saya tinggal karena ada keperluan khusus ke Yogyakarta,"

"Lalu malamnya saya dapat berita bahwa Romo Benny meninggal. Sederhananya, karena kelelahan dan memang beliau ini tidak pernah berhenti bekerja," ungkapnya.

Baca juga: Sosok Romo Benny, Stafsus BPIP Meninggal Dunia Hari Ini, Lahir dan Akan Disemayamkan di Malang

Yudian juga mengenang, bahwa Romo Benny merupakan sosok yang disiplin dan suka bekerja.

"Beliau ini orangnya sangat setia, disiplin, penuh perjuangan, penuh pengorbanan, berkemampuan dan ikhlas. Dan beliau ini juga suka bekerja, baik pada level konsep maupun implementasinya di lapangan,"

"Disamping itu, beliau ini terutama yang memperkuat BPIP. Di satu sisi pada bidang media serta di sisi lain konsep namun juga turun ke lapangan," bebernya.

Baca juga: Pesan Romo Joko pada Jumat Agung, Ungkap Ibadah Jalan Salib untuk Meneladani Pengorbanan Yesus

Halaman
12

Berita Terkini