Berita Kota Malang

Waspada, Pencurian dengan Modus Gembos Ban Mobil Mengintai di Kota Malang, Pelaku Berkomplot

Penulis: Kukuh Kurniawan
Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi kejadian pencurian bermodus gembos ban mobil yang terjadi di pinggir Jalan Raya Langsep Kecamatan Sukun Kota Malang saat didatangi TribunJatim.com, Jumat (25/10/2024).

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Aksi pencurian dengan modus gembos ban mobil terjadi di Kota Malang.

Diduga, pelakunya merupakan komplotan dan diduga lebih dari satu orang.

Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, kejadian itu terjadi pada Kamis (24/10/2024) malam di Jalan Raya Langsep Kecamatan Sukun Kota Malang.

Seorang warga sekitar, Irfan (35) mengatakan, kejadiannya terjadi sekitar pukul 18.30 WIB.

"Jadi, saya diberitahu oleh tukang tambal ban yang ada disini. Dan tukang tambal ban itu cerita, kalau malam itu ada mobil datang dengan kondisi ban gembos," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi, Jumat (25/10/2024).

Baca juga: Awas, Penyakit Gondongan sudah Menyebar ke semua Kecamatan di Kota Malang, ini Imbauan Dinkes

Setelah itu, mobil tersebut menepi dan berhenti di pinggir jalan untuk menambal ban. Lalu si korban yang merupakan pengemudi mobil, juga ikut turun.

"Korban ini sendirian, lalu turun dari mobil dan ikut menuju ke kios tambal ban. Saat turun itulah, korban masih  meninggalkan barang-barang berharganya di dalam mobil," terangnya.

Baca juga: Ganti Kerugian Negara Rp2,6 Miliar, 3 Aset Terpidana Korupsi KSU Montana Disita Kejari Kota Malang

Setelah ban ditambal, korban masuk ke dalam mobilnya. Di saat itulah, korban baru mengetahui bahwa barang-barang berharganya sudah hilang.

Baca juga: Respon Dinkes Kota Malang Menindaklanjuti Temuan Sampah Medis yang Berserakan di Pinggir Jalan

"Informasinya, barang korban yang hilang adalah emas dan uang tunai, namun untuk jumlahnya kurang tahu persis. Kelihatannya saat turun, korban ini kelupaan mengunci pintu mobil, sehingga kelengahan itu dimanfaatkan oleh pelaku," bebernya.

Dirinya juga menerangkan, bahwa korban telah melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

"Tidak lama setelah kejadian itu, korban laporan ke polisi diantar oleh tukang ojek yang mangkal disini. Dan untuk identitas maupun nama korbannya, saya tidak tahu termasuk kelanjutannya seperti apa," jujurnya.

Baca juga: Penemuan Sampah Medis di Kota Malang, Masih Ada Darah di dalam Tabung Suntik, Polisi Buru Pelaku

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol M Sholeh melalui Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto menuturkan, akan mengecek laporan atas dugaan kejadian tersebut.

"Masih kami cek, apakah laporan dari korban sudah masuk ke SPKT atau belum. Apabila sudah masuk, maka  tentunya akan segera dilakukan penyelidikan," tandasnya.

Berita Terkini