TRIBUNJATIM.COM - Polisi menjawab kabar mengenai jumlah korban tewas akibat truk ugal-ugalan di Tangerang mencapai 30 orang.
Ya, kabar itu sempat mencuat di media sosial setelah rekaman video peristiwa ini viral.
Banyak orang mengatakan jumlah korban tewas adalah 30 orang.
Mengenai hal ini, polisi pun buka suara.
Apakah betul informasi yang beredar di media sosial itu?
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Baca juga: Motif Sebenarnya Sopir Truk Ugal-ugalan di Sragen, Sosok Masih Usia 18 Tahun, Polisi Langsung Tilang
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, membantah kabar yang menyebutkan adanya 30 orang meninggal dunia akibat peristiwa kecelakaan truk ugal-ugalan yang menabrak sejumlah mobil serta motor.
"Jadi, tidak benar berita yang mengatakan ada 30 korban dan ada yang meninggal," kata Zain saat dikonfirmasi pada Jumat (1/11/2024).
Menurut Zain, korban yang ditabrak truk boks besar meliputi empat pengendara motor, satu pengemudi mobil, dan seorang pejalan kaki, yang semuanya mengalami luka-luka dan masih dirawat di rumah sakit.
"Mereka dirawat terpisah di Rumah Sakit (RS) EMC Tangerang, RS Sari Asih Cipondoh, dan RSUD Kota Tangerang," ujar Zain.
Kondisi sopir truk yang menabrak sejumlah mobil dan motor saat ini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang.
Sopir berinisial JFN itu dilarikan ke rumah sakit setelah diamuk massa karena berusaha kabur setelah menabrak sejumlah pengendara.
"Pelaku, sopir truk wing box berinisial JFN, saat ini masih dalam perawatan medis di RSUD Kabupaten Tangerang akibat amuk massa kemarin di Tugu Adipura," ujar Zain.
Peristiwa tersebut bermula ketika JFN mengendarai truk wing box dari arah Cikokol menuju Cipondoh, Kota Tangerang.
Di tengah perjalanan, JFN menabrak bemper belakang mobil Suzuki Ertiga yang sedang berhenti di lampu merah arah Kodim.
Baca juga: Truk Ugal-ugalan di Jembatan Suramadu Bahayakan Pengendara, Polisi Dipidana Bila Tak Hadir Panggilan
JFN kemudian langsung tancap gas, melaju kendaraannya secara ugal-ugalan ke arah Cipondoh.
Warga yang mengetahui peristiwa itu segera mengejar JFN hingga ke Jalan KH Hasyim Ashari, Tangerang.
Dalam upaya melarikan diri, JFN kembali menabrak beberapa kendaraan lainnya. Ia terus melaju dan berupaya kabur ke arah Nerogtog, Graha Raya, Banjar Wijaya, lalu kembali ke Jalan Hasyim Ashari.
"Terakhir, pelaku dapat dihentikan oleh warga di Bundaran Tugu Adipura, Jalan Veteran," jelas Zain.
Seperti diketahui, peristiwa ini viral di media sosial.
Kecelakaan tersebut melibatkan truk serta belasan mobil dan motor.
Truk tersebut menabrak kencang sekitar 16 mobil dan sejumlah motor.
Peristiwa itu dibagikan oleh akun RadioElshinta di media sosial X (dulu Twitter).
"16.31: Terjadi kecelakaan beruntun sebuah truk menabrak sekitar 16 mobil di sekitar Jalan Hasyim Asyari, Cipondoh, Tangerang menyebabkan 1 siswi meninggal," tulis akun tersebut.
Dalam video yang beredar, truk yang diduga sebagai biang kerok terjadinya kecelakaan diamuk massa.
Terlihat massa mengerumuni truk tersebut.
Mereka geram terhadap ulah si sopir.
Si sopir pun tak berdaya dihakimi massa yang kadung geram.
Video lainnya menayangkan detik-detik sebelum truk tersebut berhasil diberhentikan paksa.
Belasan motor mengejar truk yang berupaya melarikan diri.
Terlihat dua orang tergeletak tak berdaya di jalan raya diduga akibat ditabrak truk itu.
Dari foto yang turut dibagikan, sebuah taksi Bluebird dengan pelat B 1767 HUC tampak ringsek pada bodi depan bagian kanan.
Motor berwarna merah juga tampak ringsek imbas ulah truk.
Baca juga: 3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Lumajang, Truk Sampai Terguling
Kronologi Kecelakaan
Dilansir Tribun Depok, truk berukuran besar dengan nomor polisi B 9727 UEU melaju kencang dan ugal-ugalan di ruas jalan di Kota Tangerang, Kamis (31/10/2024) sore.
Akibatnya, puluhan kendaraan rusak ditabrak truk tersebut.
Tak hanya itu, sejumlah pengguna jalan juga tampak bergelimpangan di jalan akibat ditabrak truk tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, truk tersebut melaju kencang sejak dari kawasan Graha Raya hingga ke Jalan Veteran, tepatnya di Tugu Adipura atau lebih dari satu kilometer.
Puluhan pengendara mobil dan motor yang melintas berada di depan truk tersebut dihantam tanpa ampun.
Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Karambol di Ponorogo, Pemotor Tewas di Lokasi, Truk Ugal-ugalan Jadi Sebab?
Bahkan, pengemudi truk tersebut terlihat memaksa melintas jalur berlawanan arus agar bisa melarikan diri dari kejaran massa.
Pelarian sopir truk berukuran besar tersebut akhirnya terhenti di Jalan Veteran usai dikepung massa yang melempari kaca pada bagian depan mobil.
Setelah didesak dan dipaksa oleh warga, sopir truk tersebut akhirnya keluar dari dalam kendaraan, namun masih mencoba melarikan diri.
Akan tetapi warga yang kesal dan marah berhasil menangkapnya.
-----
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Berita Jatim dan berita viral lainnya.