Wisatawan Tenggelam di Pantai Sampang

Kronologi 2 Bocah di Sampang yang Tenggelam di Pantai, Main usai Ngaji, Lansia Gagal Menolong

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban tenggelam di Pantai Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura hendak dikabarkan, Minggu (8/12/2024) siang.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanggara Pratama 

TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Nasib nahas dialami tiga orang di Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (8/12/2024) pagi.

Mereka meninggal dunia akibat tenggelam di pantai desa setempat. Para korban diantaranya, dua bocah yakni, M. Hisyamsudin Akil (11) dan Ainul yakin (11) asal Desa Sokobanah Daya.

Kemudian satu korban lagi, Abdulloh (63) asal Desa Sokobanah Tengah, Kecamatan Sokobanah, Sampang.

Peristiwa tersebut bermula saat sebanyak enam orang bocah ingin bermain di pantai setempat pasca mengaji subuh.

Kegiatan itu menjadi rutinitas, sekutar 05.30 WIB.

Baca juga: BREAKING NEWS : 2 Bocah dan 1 Lansia Tewas Tenggelam di Pantai Sampang, Pengunjung Histeris

Sesampainya di pantai, mereka bermain namun, dua bocah yakni korban berada di area pantai yang dalam sehingga, tenggelam karena tergulung ombak.

Kebetulan di sekitar lokasi terdapat seorang pria (korban) melihat kejadian tersebut mencoba menolong tapi upayanya malah membuat dirinya turut tenggelam.

"Sebenarnya korban Abdullah tengah terapi di air laut tapi bergegas menolong 2 korban, setelah berhasil dipegang namun, malah disapu ombak besar sehingga ke tiga korban tambah ke tengah laut," ujarnya.

Baca juga: Nyaris Dijual ke Luar Negeri Rp40 Juta, 3 Korban Perdagangan Orang di Sampang Dipulangkan Gratis

Sedangkan, empat orang anak yang berada di pantai pergi mencari pertolongan ke warga sekitar dan warga melapor ke Polsek sekitar 06.00 wib.

"Kami bergegas ke lokasi. Setibanya kami melakukan evakuasi dibantu oleh perahu warga. Para korban terapung-apung di permukaan air," tuturnya.

Baca juga: Gunung Geger di Malang Selatan Longsor Bikin Jalur Pantai Kondang Merak Ambles, Arus Lalin Terganggu

Menurutnya, ke tiga korban berhasil dievakuasi dan nyawa para korban tidak dapat tertolong.

"Evakuasi berjalan beberapa menit karena keberadaan korban langsung ditemukan," pungkasnya.

Berita Terkini