Nindy berharap program MBG ini dapat berjalan dengan baik dan membantu meningkatkan gizi anak-anak sekolah sekaligus memberdayakan masyarakat lokal.
"Jika berhasil, cakupan program akan diperluas ke dapur-dapur lain di setiap kecamatan," tutupnya.
Satuan Pelaksanaan Pemenuhan Gizi (SPPG) Pulogebang bakal menyediakan makanan bergizi gratis dengan anggaran Rp 15.000 per porsi.
Seperti diketahui, nilai paket program makan bergizi gratis ini yang ditetapkan pemerintah adalah Rp 10.000. Dengan angka tersebut, pemerintah mengeklaim tetap mempertimbangkan angka kecukupan gizinya.
Menurut Ketua SPPG Pulogebang Ahmad Irfansyah, anggaran Rp 15.000 itu sudah mencakup biaya operasional seperti pengantaran dan lain-lain.
"Kalau untuk bujet saat ini, Rp 15.000. Tapi itu dengan uang operasional. Artinya uang pengantaran dan lain-lain itu Rp 15.000. Mungkin rata-rata itu antara Rp 10.000 hingga 13.000 per sajian," kata Ahmad saat ditemui pada Minggu (5/1/2025).
Ahmad menjelaskan, menu harian makanan bergizi gratis disusun oleh ahli gizi untuk memenuhi kebutuhan kalori anak.
Ia mencontohkan, menu yang disiapkan itu misalnya ikan dori dengan lauk nabati dan lauk hewani serta buah.
"Itu tidak sampai Rp 10.000 hanya Rp 9.000 sekian. Jadi pada intinya satu sajian per porsi dengan nilai kalori yang sudah disiapkan oleh ahli gizi, oleh standar yang berlaku," tambahnya.
Menurut dia, menu makanan bergizi gratis akan diubah setiap hari, dan SPPG juga menyediakan susu 2-3 kali dalam seminggu.
"Menunya tiap hari berubah-ubah. Jadi ada menu genap dan menu ganjil yang siklusnya itu setiap satu bulan sekali kita ganti," ujar Ahmad.
SPPG Pulogebang akan membagikan makanan bergizi gratis sebanyak 3.496 porsi, yang terdiri dari distribusi ke sekolah-sekolah dan posyandu.
"Untuk sekarang kami ada 13 sekolah yang kami sebar plus tujuh posyandu di kecamatan Cakung. Dari sini kami ada 3.496 paket, 437 untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita," kata dia.
Baca juga: Diah Setor Rp2 Juta Demi Dapat Pesanan 2000 Porsi Makan Siang Gratis, Rupanya Ditipu Pengurus Pokmas
Program makan bergizi gratis (MBG) ini direncanakan akan dimulai pelaksanaannya hari ini.
Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Dedek Prayudi menyatakan, sekitar 3,2 juta hingga 3,3 juta siswa akan menerima manfaat dari program MBG saat peluncuran tersebut.