"Batik Air Malaysia senantiasa menjalankan operasional penerbangan sesuai dengan peraturan yang berlaku, dengan selalu mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan seluruh pelanggan," kata dia.
"Oleh karena itu, penumpang tersebut bersama satu pendampingnya diminta untuk turun dari pesawat sebelum penerbangan dimulai," tegas Danang.
Lebih lanjut Danang mengungkapkan, setiap penumpang harus mengikuti aturan penerbangan dan intruksi awak kabin.
Berikut ini adalah beberapa alasannya:
1. Keselamatan adalah prioritas utama
Sabuk pengaman berfungsi melindungi dari risiko cidera, baik pada diri sendiri maupun orang lain, terutama dalam situasi tak terduga seperti turbulensi.
2. Memastikan kelancaran operasional penerbangan
Danang menyampaikan, kepatuhan terhadap instruksi awak kabin memungkinkan penerbangan berjalan sesuai jadwal.
Selain itu, hal ini juga menghindari gangguan yang dapat memengaruhi kenyamanan seluruh penumpang.
3. Menjalankan aturan internasional dan standar operasional
Setiap maskapai, termasuk Batik Air, kata Danang wajib mengikuti peraturan penerbangan sipil internasional yang mengatur keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.
"Batik Air berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik dengan tetap mengedepankan keselamatan dan kenyamanan seluruh pelanggan. Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan kerja sama pelanggan dalam mematuhi aturan penerbangan," tandasnya.
Baca juga: Sosok Mantan Pramugari Viral Berubah Drastis usai Jadi Ibu Satu Anak, Kini Sederhana Tak Riasan
Kisah viral lainnya, curhat penumpang KRL Commuter Line yang curiga dipalak viral di media sosial.
Penumpang itu merasa dipalak orang ngaku tak punya ongkos.
Peristiwa tersebut terjadi di Stasiun Manggarai.