Pantas Tak Datang ke Pemakaman, Pembunuh Uswatun Ternyata Suami Sirinya? Ayah Tak Pernah Bertemu

Penulis: Ani Susanti
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pantas Tak Datang ke Pemakaman, Pembunuh Uswatun Ternyata Suami Sirinya? Ayah Tak Pernah Bertemu

Semasa hidup, Uswatun Khasanah tak memiliki musuh.

"Setahu saya anak saya tidak pernah punya musuh," katanya.

Di sisi lain, Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Joshua Peter Kresnawan mengungkap Uswatun tewas diduga karena kekurangan napas atau afiksia.

"Ini disebabkan terhambatnya jalan pernapasan," katanya.

Indikasinya Uswatun tewas karena dicekik.

"Kemungkinan akibat cekikan atau potongan pada leher," katanya.

Ia mengatakan Uswatun Khasanah mengalami kekerasan sebelum jasadnya ditemukan dalam koper merah.

"Ada indikasi kekerasan sebelum korban meninggal," katanya.

Sosok Pembunuh Uswatun Diulas Ahli

Berhasil ditangkap, sosok pelaku diulas oleh Ahli Viktimologi Heru Susetya.

Kata Heru, ada dua dugaan motif pelaku tega memutilasi korban.

"Mungkin awalnya tidak berniat mutilasi, tapi kemudian ingin menghilangkan jejak lalu dimutilasi. Atau karena sudah ada perencanaan sejak awal, sudah kenal cukup lama, ada semacam emosi, ingin menghilangkan korban dengan cara cukup sulit tapi dianggap ini efektif karena tidak mudah mengidentifikasinya," ungkap Heru Susetya, melansir dari TribunBogor.

Lebih lanjut, Heru menyebut ada alasan tersendiri pelaku nekat memutilasi korban.

Salah satunya adalah agar jejaknya lama terendus kepolisian.

"Ini pelakunya punya keinginan untuk menghilangkan jejak atau membuat cukup lama bisa diidentifikasi walaupun akhirnya bisa dilacak pihak kepolisian. Bisa spontan atau direncanakan," pungkas Heru.

Halaman
1234

Berita Terkini