Salah satu fasilitas yang ditawarkan bagi pasien yang dirawat di penthouse rumah sakit tersebut adalah mobil limousine.
Dengan harga fantastis itu, pengacara asal Medan itu mengaku setara dengan dia bekerja di Jakarta seharian.
Dia pun menerangkan kalau dia sakit gegara kebanyakan bekerja.
Sehari bisa bekerja 18 jam.
"Satu kamar penthouse di Mount Elizabeth Singapur satu malam, bekerja selama 18 jam sehari kerja saya di Jakarta habis di sini semalam nginap 16.000 dolar Singapura," jelasnya.
"Tapi dikasih mobil limosin ya," sambungnya.
Di momen itu, Hotman juga menyebut jika penthouse yang menjadi ruang inapnya itu pernah ditempati Raja Arab.
"Ruangan gua ini pernah jadi tempat Raja Arab dirawat, sedangkan gua ini anak kampung. Putra batak dari kampung Laguboti, Toba," ujar Hotman Paris.
Pada unggahan lainnya, Hotman pun memperlihatkan sisi kamar penthousenya.
"Kamar opname dgn taman, teras, km tamu, 3 tv dll! Ada mobil limousin utk pasien!! Tapi semua tdk ada arti! Sepi di hati!!Yg ada suara detak mesin infus," tulisnya, Selasa, (25/2/2025).
Ia tampak takjub dengan pelayanan yang diterimanya.
"Bukan kamar hotel haha ini penthouse, gak bisa tidur ini jam 4 subuh di Singapur," katanya.
Sebelumnya, Hotman mengaku kondisi kesehatannya kian menurun sejak pekan lalu berawal dari digigit hewan berang-berang saat berenang pada 8 Februari 2025.
Hotman Paris pun sempat pingsan saat menjadi saksi dalam kasus pencemaran nama baik yang menyeret Razman Arif Nasution pada Kamis (20/2/2025) lalu.
Baca juga: Penyebab Hotman Paris Pingsan di Tengah Persidangan, Razman Nasution Doakan Sehat: Jangan Sakit
Hotman Paris terlihat sempoyongan saat masuk ke mobil untuk dilarikan ke rumah sakit.