"Respons masyarakat senang, setelah perbaikan kondisi jalan sedikit lebih baik," ujar Feri.
Baca juga: Sunadi Tak Kapok Jadi Pengemis Meski 5 Kali Kena Razia, Dulu Kerja TKI, Kini Bisa Raup Rp12 Juta
Jalan tersebut mengalami kerusakan cukup parah, sehingga menyulitkan warga untuk beraktivitas, terutama ketika musim hujan.
Tidak jarang, dengan kondisi tersebut, sering kali terjadi kecelakaan.
"Sebelum diperbaiki jalan berbatu dan licin. Dan jalan tersebut merupakan penghubung antar Desa Ngadimulyo ke Desa Bogoran dan Desa Karangrejo."
"Juga jalan utama warga ke pasar maupun ke sekolah," ujar Feri.
Ia berharap agar pemerintah memberi perhatian terhadap kondisi jalan yang ada di kawasan pelosok.
Sebab, sebagian besar masyarakat di wilayah desa bergantung pada infrastruktur jalan guna melakukan berbagai aktivitas.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com