Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN - Madura United akan menghadapi tuan rumah Preah Khan Reach Svay Rieng (Svay Rieng FC) di Morodok Techno National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Kamis (10/4/2025) malam.
Pelatih Madura United, Alfredo Vera, mewaspadai misi balas dendam lawan pada leg pertama semifinal AFC Challenge League 2024/2025 ini, setelah di babak fase grup, saat bermain di Mongolia, mereka kalah 1-2 dari Madura United.
"Mungkin waktu itu saya tidak ada (belum melatih Madura United), tapi pasti dua tim berubah, mungkin cara bermain dan ada pemain-pemain baru juga, pasti berbeda," kata Alfredo Vera, Rabu (9/4/2025).
"Dan sekarang ketemu di semifinal, pasti dua tim jadi lebih kuat," tambahnya.
Pelatih asal Argentina itu menyebut sudah mempelajari kekuatan Svay Rieng di mana mereka tampil baik di kompetisi Kamboja, tiga pertandingan terakhir secara beruntun menang.
"Mereka punya pemain-pemain bagus dan sistem permainan sudah kelihatan jalan dengan baik," kata Alfredo Vera.
Namun ia mengaku sudah menyiapkan strategi agar Laskar Sapeh Kerrab tampil baik membawa pulang poin, dan menjadi modal penting di leg kedua saat bermain di Indonesia, pada 17 April 2025 mendatang.
"Semoga dengan cara kami bermain bisa dapat hasil terbaik, bisa menang di sini atau dapat poin dan bisa selesai di Indonesia," pungkasnya.
Baca juga: Madura United vs Svay Rieng FC, Chemistry makin Matang, Laskar Sapeh Kerrab Yakin Bawa Pulang Poin