Ketika ada kendaraan roda empat yang berhenti di tengah jalan, akan terjadi antrean di belakangnya.
Tidak jarang terdengar suara bel kendaraan dari belakang yang berulang kali.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan, salah satu opsi yang bisa dilakukan adalah mengalihkan kendaraan parkir ke Jalan Dr Sutomo. Parkir di area pasar masih memanfaatkan bahu jalan di kiri dan kanan, namun tetap tidak mampu menampung kendaraan.
"Kami berharap pengunjung bersedia berjalan kaki dari tempat parkir yang tersedia, seperti di Jalan Dr Sutomo," ujar Widjaja Saleh Putra.
Umi Kulsum, pedagang di Pasar Klojen mengeluhkan hal serupa.
Parkiran yang tidak ramah dinilai telah membuat orang enggan datang ke pasar.
Dia telah sering mendengar keluhan mengenai kondisi parkir yang berdampak pada kemacetan.
"Parkir itu harus ditata agar tidak macet. Sering saya dengar orang enggan ke pasar karena sulit parkir dan macet," ujarnya.
Menurut Umi, saat ini pasar sudah mulai ramai. Sejumlah kegiatan juga sering diselenggarakan. Oleh karena itu, perlu ada perhatian serius terhadap layanan konsumen yang mulai banyak datang ke Pasar Klojen.