Berita Viral

Masih Ingat Penumpang Beri Jari Tengah ke Driver Ojol? Kini Dapat Ganjarannya, Pekerjaan Terungkap

Penulis: Alga
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ACUNGKAN JARI TENGAH - Sosok customer ojek online yang viral karena mengajak driver ojol lawan arah dan ogah pakai helm kini dapat ganjarannya. Profesi customer tersebut belakangan disorot, disadur pada Kamis (24/4/2025).

Namun kejadian ini rupanya membuat sang pelanggan kesal dan mengancam Widi.

Segera turun dari motor, pelanggan tersebut lalu mengacungkan jari tengah ke Widi.

"Akhirnya saya cari putaran arah di kodamar dan pada saat di putaran cs mengancam akan ngasih B1 karena tidak saya turuti.

Akhirnya saya turunkan di titik awal dan saya telepon call center untuk pembatalan trip dan melaporkan kronologi agar tidak difitnah oleh CS duluan," lanjut Widi, dikutip dari TribunnewsBogor.com.

Baca juga: Diancam Akan Dibunuh & Diledakkan, Dedi Mulyadi Tak Gentar, Tetap Kerja sampai ke Kampung Preman

Tak cuma itu, Widi juga sakit hati dengan ucapan sang pelanggan.

Yakni soal alasannya enggan pakai helm ojek online.

Kata Widi, pelanggan tersebut menyebut bahwa harga samponya lebih mahal dari gaji driver ojol.

"CS juga bilang alasan ga mau pakai helm karena harga shampo rambutnya dia setara dengan gaji pendapatan saya selama sebulan," ujar Widi.

Imbasnya, sang penumpang langsung melaporkan Widi ke pihak aplikasi.

Akibat pelaporan tersebut, akun Widi pun kena suspend sehingga sementara tidak bisa mencari pelanggan lagi untuk mencari rezeki.

Driver ojek online atau ojol, Widianto Ramadhan, diejek penumpang viral di media sosial. Hal itu berawal saat penumpang memintanya melawan arus. (Instagram/wr_rmdhn11)

Kini setelah kasusnya viral, Widi berhasil mengajukan banding dan bisa bekerja lagi.

Pihak aplikasi sempat menghubungi Widi agar tak memperpanjang kasusnya tersebut.

"Takutnya (kalau) ada lawyer malah panjang, itu yang saya takuti. Yang tadi ibu (penumpang) baik-baik, minta maaf ke bapak."

"Penumpang gitu telepon ke saya, udah ngerasa salah, mengakui salah dan sangat menyesal pada saat itu," kata pihak aplikasi.

"Ya udah pak, saya dengan besar hati dan besar jiwa saya, saya menerima tanpa pendampingan lawyer dan konten kreator."

Halaman
123

Berita Terkini