TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Kamis 15 Mei 2025.
Berita pertama, kecelakaan maut di Sidoarjo, Jawa Timur, tepatnya di Jalan Raya Candi, Rabu (14/5/2025).
Selanjutnya berita jambret usianya masih di bawah umur, MI (16) diamankan anggota Polsek Sugio saat sedang beraksi di Jalan Raya Sugio- Mantup, tepatnya di Dusun Klampok, Desa Lawan Agung, Kecamatan Sugio, Lamongan.
Ada juga berita mengenai dua pria misterius jambret ponsel bocah SD yang sedang bermain di emperan pos kamling RW 03 Jalan Sambisari I, Lontar, Sambikerep, Surabaya, pada Minggu (11/5/2025) siang hingga video CCTV-nya viral di medsos, diduga pelaku spesialis.
Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Kamis (15/5/2025) di TribunJatim.com.
Baca juga: Cuaca Jatim Hari Ini Kamis, 15 Mei 2025: Sejumlah Daerah Bakal Hujan dari Dini Hari hingga Pagi
1. Kecelakaan Maut di Sidoarjo, Sepeda Motor Hantam Truk Mogok, Pria Asal Candi Tewas
Terjadi kecelakaan maut di Sidoarjo, Jawa Timur, tepatnya di Jalan Raya Candi, Rabu (14/5/2025).
Sebuah sepeda motor menabrak truk mogok dan mengakibatkan pria asal Desa Ngampelsari, Kecamatan Candi, Sidoarjo, tewas.
Korban diketahui bernama Komarudin (38).
Saat kejadian, dia mengendarai sepeda motor Honda Vario merah dari arah Surabaya menuju Sidoarjo.
Dia melaju tidak terlalu kencang.
Tiba di lokasi kejadian, tiba-tiba motor korban menabrak truk yang berhenti karena mengalami patah as roda.
Diduga, korban kurang waspada dan tak menyadari ada kendaraan berhenti di depannya.
“Mungkin karena kurang fokus saat berkendara, sehingga menabrak truk dari belakang. Korban langsung tergeletak di lokasi kejadian,” ungkap Sunardi, warga yang melintas di lokasi kejadian.
Benturan keras membuat Komarudin terpental dan mengalami luka berat di bagian kepala.
Warga sekitar yang mendengar suara tabrakan langsung berdatangan untuk menolong.
Tapi nyawa korban tak terselamatkan.
Korban tergeletak di jalan dengan banyak luka, mengakibatkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian akibat kecelakaan lalu lintas tersebut.
Baca juga: Tangis Anak Korban Tragedi Bom Garut, Curhat ke Gubernur Dedi Mulyadi: Bapak Saya Tidak Mulung
2. Anak di Bawah Umur Tega Jambret Wanita di Lamongan, Polisi Gercep Ciduk Pelaku, Masa Lalu Terkuak
Penjambret usianya masih di bawah umur, MI (16) diamankan anggota Polsek Sugio saat sedang beraksi di Jalan Raya Sugio- Mantup, tepatnya di Dusun Klampok, Desa Lawan Agung, Kecamatan Sugio, Lamongan
"Tersangka masih dibawah umur dan kita amankan saat jambret di Lawangan Agung Sugio," kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M Hamzaid, Rabu (14/5/2025).
Korban diketahui bernama Ida Farikhatin (30), seorang warga Dusun Wudi, Desa Wudi, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan.
Dikatakan, pelaku diketahui berinisial MI (16), warga Kecamatan Lamongan.
Aksi kejahatan yang dilakukan pelaku ini terjadi saat korban bersama saksi, Umuzeni (28) dan Emala Latulusa (30), menuju pasar Desa Deketagung menggunakan sepeda motor.
"Pelaku mendekati korban menggunakan sepeda motor dan menodongkan senjata tajam ke arah korban, kemudian merampas dompet yang berisi uang tunai, cincin emas, dan handphone milik korban," ungkapnya.
Setelah berhasil merampas barang-barang berharga korban, pelaku langsung melarikan diri. Korban sempat mencoba mengejar namun ketakutan dan memilih berteriak meminta pertolongan.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian uang tunai sebesar Rp 5.000.000, cincin emas 3 gram senilai Rp 8.000.000, serta satu unit handphone Vivo Y15 seharga Rp 1.900.000, dengan total kerugian mencapai Rp 14.900.000.
Baca juga: Mobil Pengusaha di Surabaya Raib Digondol Maling, Polisi Telusuri Jejak Pelaku Lewat CCTV
3. Komplotan Jambret Hantui Bocil yang Main Ponsel di Surabaya, Aksi Pelaku Terekam CCTV: Spesialis
Dua pria misterius penjambret ponsel bocah SD yang sedang bermain di emperan pos kamling RW 03 Jalan Sambisari I, Lontar, Sambikerep, Surabaya, pada Minggu (11/5/2025) siang hingga video CCTV-nya viral di medsos, diduga pelaku spesialis.
Menurut Ketua Linmas RW 03, Ahmad Farid, kedua pelaku yang berboncengan motor matik sempat berkeliling di permukiman kawasan tersebut, sebelum akhirnya menjambret korban berinisial DA (7).
Kala itu, Korban DA memang sedang asyik bermain gawai bersama enam orang teman sepermainan di emperan teras pos kamling.
Lantaran keasyikan memainkan ponselnya, Korban DA tak menyadari kedatangan pria misterius yang sekonyong-konyong berjalan mendekati dirinya.
Tak pelak, lanjut Farid, Korban DA hanya tertegun dan syok setelah ponsel merek Vivo yang sedang digencet-pencet pada bagian layar ponsel sentuhnya tiba-tiba raib 'digasak' pria tersebut.
"Langsung dijambret aja. Langsung lari. Korban syok dia beberapa menit. Terus temannya lari kejalan teriak maling jambret," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi, pada Rabu (14/5/2025).
Berdasarkan informasi yang diketahui Farid, kedua pelaku ditengarai masih berusia remaja. Postur tubuh keduanya cenderung kurus. Khusus, pelaku yang bertindak sebagai eksekutor penjambretan, postur tubuhnya, cenderung tinggi.
Ia menduga, keduanya merupakan komplotan spesialis penjambretan ponsel yang menyasar korban anak-anak di tengah permukiman warga.
Apalagi, beberapa file CCTV yang sempat merekam gerak-gerik kedua pelaku sebelum beraksi, ternyata mereka berdua sempat berusaha mengganti pelat nopol motor matik sarana aksinya.
"Keliling situ mantau saja. Keliling kedua dia lepas pelat nomor. Langsung berhenti di situ pura-pura foto-foto, lalu mantau situasi ngambil ponsel. Iya ada eksekutor dan joki," katanya.
---
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com