Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Terungkap sosok maling yang viral dikejar karyawan minimarket karena mencuri motor milik pelanggannya di parit bahu kanan Jalan Frontage A Yani, Wonokromo, Surabaya, atau depan RSAL dr. Ramelan Surabaya, pada Kamis (29/5/2025) pagi.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Wonokromo Polrestabes Surabaya Ipda M Zahari mengatakan, tersangka berinisial R (24) warga Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan.
Ternyata, pelaku sudah terbilang sering mencuri motor bersama komplotannya di area parkiran minimarket atau tempat perbelanjaan di permukiman warga.
Tercatat, sementara ini, baru sekitar lima lokasi yang pernah disatroni tersangka. Namun, penyidik Polsek Wonokromo masih harus mengembangkan kembali lokasi lain yang dimungkinkan pelaku pernah beraksi.
"Sudah berkali-kali melakukan pencurian. Spesialis TKP minimarket," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, pada Kamis (29/5/2025).
Tak cuma itu, ternyata si Tersangka R juga merupakan residivis kasus kejahatan pencurian motor.
Selama beraksi, ternyata Tersangka R ditemani oleh seorang temannya berinisial W yang bertindak sebagai joki motor sarana aksi.
"Pelaku ini residivis. Mohon waktu masih kami kembangkan," pungkasnya.
Sebelumnya, viral di WhatsApp Group (WAG) video merekam momen maling motor disergap dan dihajar warga di parit bahu kanan Jalan Frontage A Yani, Wonokromo, Surabaya, atau tepat depan pagar utama RSAL dr. Ramelan Surabaya, pada Kamis (29/5/2025) pagi.
Baca juga: Aksi Heroik Karyawan Minimarket di Surabaya Kejar Maling Curi Motor Pelanggannya, Ternyata Pendekar
Berdasarkan video amatir berdurasi 49 detik yang diterima TribunJatim.com, pelaku berpostur tubuh gempal, berkaos biru dan bercelana pendek warna cokelat itu, terduduk di aspal jalan.
Di sekitarnya, tampak beberapa orang warga, pengendara motor, serta petugas dinas perhubungan (dishub) yang berhasil menggagalkan pelariannya.
Si pelaku disergap oleh beberapa orang di parit bahu jalan tersebut, saat berupaya kabur seusai gagal membawa kabur motor curian.
Kemudian, si pelaku didudukkan dan diinterogasi oleh orang-orang yang geram dengan ulahnya di aspal jalan tersebut.
Si perekam video yang diduga kuat adalah laki-laki menjelaskan, sosok pria bertubuh gempal yang terjerembab di parit lalu berhasil dibawa ke jalanan aspal tersebut, merupakan pelaku maling motor.
"Depan Royal (mal) ada maling ketangkap warga. Depan RSAL maling dimassa ini," ujar perekam video amatir seperti yang dilihat TribunJatim.com
Lalu, si perekam video berupaya menggali kesaksian orang-orang yang semula melakukan pengejaran terhadap si pelaku yang kedua telapak kakinya penuh lumpur, serta pada betis kaki kirinya tampak terluka mengeluarkan darah.
"Ini tadi pelaku ambil dimana," tanya si perekam vidio kepada pria berkaus polo warna hitam dan merah, yang juga memakai celemek khusus karyawan minimarket warna hijau.
Ternyata, si pria berambut pendek yang diketahui karyawan minimarket tersebut menceritakan bahwa si pelaku tadi sempat mencuri motor milik seorang 'emak-emak' yang berbelanja di minimarket tempatnya kerja.
Si pria menyebutkan lokasi minimarket tempatnya kerjanya, sekaligus menjadi lokasi awal aksi pencurian yang dilakukan si pelaku, berada di kawasan Jalan Ketintang Selatan, Karah, Jambangan, Surabaya.
Kemudian, si pelaku berhasil membawa kabur motor curian tersebut, namun pelariannya berhasil dipergoki oleh korban serta para karyawan minimarket.
Tak pelak, aksi pengejaran pun dilakukan, hingga akhirnya si pelaku berhasil ditangkap di parit area bahu kanan Jalan Frontage A Yani, yang mengarah ke Jalan Margorejo.
Si pria tersebut juga mengungkapkan, pelaku yang berhasil tertangkap ini merupakan eksekutor pencurian motor.
Sedangkan, seorang temannya yang membantu pelarian si pelaku berhasil kabur dengan menggeber kencang motor sarana aksinya.
Nah, si pria karyawan minimarket itu menambahkan, dirinya berhasil menggagalkan upaya pelarian si pelaku berkaus hijau tadi dengan cara menendang bodi motor korban yang berhasil dibawa kabur si pelaku hingga pelaku tersungkur.
"Emboh ketemone pisan, emboh lek bolak-balik nyolong. Kan karo koncone. Tak jejek, langsung dlosor. Alfamidi Ketintang, tak uber, kene untungan, sepedae ibuk-ibuk belanja," kata si pria karyawan minimarket tersebut, menjawab pertanyaan si perekam video.
(Artinya: enggak tahu berapa kali aksinya, bisa saja dia sudah berkali-kali beraksi mencuri. Dia ini beraksi sama temannya. Tadi saya tendang sampai dia terjatuh. Lalu saya kejar lagi sampai sini. Motor yang dicuri milik korban ibu-ibu yang belanja)
Ternyata, video amatir tersebut juga sudah beredar di medsos melalui unggahan akun Instagram (IG) @aslisuroboyo. Bahkan, video unggahan tersebut sudah disukai 813 akun, dan 82 kali komentar, pada pantauan TribunJatim.com pukul 14.24 WIB, pada Kamis (29/5/2025).
Bahkan, warganet membanjiri kolom komentar dengan mengapresiasi kinerja cepat dan berani dari si karyawan minimarket tersebut karena berhasil menangkap maling motor milik pelanggannya.
"Proud of you mas mas karyawan @alfamidi_ku karena sudah membantu mengejar maling yg mencuri motor konsumen," tulis komentar akun IG @ratono_ortega.
"Satset karyawannya Alfamidi," tulis komentar IG @pratama_nugroho.
"Salut karyawan alfamidi e," tulis akun IG @rizkysda.
Kemudian, TribunJatim.com berupaya menelusuri lokasi awal si pelaku mencuri motor. Ternyata, berlokasi di sebuah parkiran minimarket kawasan Jalan Ketintang Selatan, Karah, Jambangan, Surabaya, sekitar pukul 07.30 WIB, pada Kamis (29/5/2025).
Ternyata, sosok pria karyawan yang mengejar dan menangkap pelaku pencurian motor itu, adalah Rendra Wisnu Pratama (21) perantauan asal Kabupaten Nganjuk yang tinggal indekos di Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo.
Pemuda bermodel rambut poni lempar ala Tom DeLonge vokalis Blink-182 era album self-titled tahun 2003 itu, ternyata sudah bekerja sebagai karyawan minimarket di Jalan Ketintang Selatan, Karah, Jambangan, Surabaya, selama dua tahun