Berita Viral

Pilu Penjual Jagung Rebus, Uang Rp 1 Juta Raib saat Istri Ketiduran Jaga Kios, ada yang Merogoh

Editor: Torik Aqua
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TEREKAM CCTV - Tangkapan layar rekaman CCTV memperlihatkan seorang pria mencuri uang Rp1 juta di laci kios penjual jagung rebus di Pondidaha Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra). Aksi pencurian ini dilaporkan terjadi pada Senin (16/6/2025) sekira pukul 04.33 WITA.

Korban juga sempat memukul pelaku, hingga akhirnya membuat pelaku yang juga pemilik toko marah.

Baca juga: Dua Pemuda di Madiun Dikeroyok saat Isi Bensin Eceran, 5 Terduka Pelaku Diamankan

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Muhammad Prasetyo mengatakan, awalnya korban, S (24) warga Jalan Bulak Banteng Madya, membeli bensin di warung pelaku, BS (26), Senin (19/5/2025).

"Korban membeli bensin pertalite dengan penuh di tempat toko milik pelaku. Korban tidak mau membayar dan memukul pelaku," kata Prasetyo, di markasnya, Kamis (22/5/2025).

Selanjutnya, S berniat untuk langsung meninggalkan BS di warungnya.

Akan tetapi, pelaku dengan cepat mengambil kontak sepeda motor korban, dengan nomor polisi L 5070 AAR tersebut.

"Lalu setelah itu, pelaku masuk ke dalam warungnya untuk mengambil sebilah celurit yang sudah ada di dalam warung, lalu diselipkan di pinggang sebelah kiri pelaku," jelasnya.

Melihat itu, korban memutuskan untuk melarikan diri dan meninggalkan sepeda motornya.

Namun, pelaku terus mengejar hingga S terpojok di belakang Masjid Sirotol Mustakim.

"Karena belakang masjid jalan buntu, korban tidak bisa menghindar dari pelaku. Sehingga korban dibacok 2 kali oleh pelaku dengan celurit hingga korban meninggal dunia," ucapnya.

Kemudian, pelaku langsung meninggalkan korban dalam kondisi lengan kirinya terputus serta tak bernyawa.

BS membuang sepeda motor S di Jalan Larangan dan melarikan diri ke Sampang, Madura.

"Kami dalam waktu 1x24 jam, kami berhasil mengamankan. Tersangka, kami sangkakan Pasal 338 KUHP tentang tindak pidana pembunuhan, pidana penjara paling lama 15 tahun," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, pria di Surabaya, menjadi korban pembacokan hingga meninggal dunia.

Aparat kepolisian masih mengejar pelaku yang sudah lebih dulu melarikan diri.

Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Iptu Suroto membernakan, informasi tersebut.

Halaman
1234

Berita Terkini