Berita Viral

Dinsos Cari Ibu yang Suruh 2 Anak Mengemis Berkostum Boneka, Ibu Pantau Kerja Anak dari Motor NMAX

Penulis: Ignatia
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DINSOS CARI IBU - Tangkapan layar video viral dua anak kecil disuruh mengemis oleh ibunya di Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (17/6/2025). Ibu tersebut tampak menunggangi sepeda motor Nmax.

TRIBUNJATIM.COM - Dugaan eksploitasi anak kembali terjadi hingga membuat Dinas Sosial setempat tak menyangka.

Berawal dari viralnya sebuah video yang merekam dugaan eksploitasi anak di Pekanbaru.

Pada videonya tampak seorang ibu terlihat menurunkan dua anak perempuan di Jalan Sumatera, jantung Kota Pekanbaru, untuk mengemis.

Anak yang lebih besar mengenakan kostum badut warna pink, sementara adiknya berpakaian biasa sambil membawa kotak untuk tempat uang. 

Aksi itu pun viral setelah direkam oleh pengendara mobil.

Terkait viralnya kejadian tersebut, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru, Riau, masih memburu seorang ibu yang diduga menyuruh dua anak perempuannya mengemis di jalanan menggunakan sepeda motor Nmax.

Sejak video kasus ini viral di media sosial, kedua anak tersebut tak lagi terlihat mengemis di kawasan Jalan Sumatera, Pekanbaru.

"Sampai sekarang kami masih melacak siang dan malam. Belum berhasil kami temukan mereka," kata Kepala Dinsos Pekanbaru, Idrus, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (19/6/2025).

Pelacakan dilakukan salah satunya lewat nomor pelat motor Nmax BM 5725 ZAZ yang dikendarai ibu tersebut.

Berdasarkan nomor tersebut, wilayah pelat kendaraan berasal dari Kabupaten Kampar, yang berbatasan langsung dengan Pekanbaru.

PENGEMIS VIRAL - Tangkapan layar video viral dua anak kecil disuruh mengemis oleh ibunya di Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (17/6/2025). Si ibu tampak membonceng mereka naik motor Nmax, lalu turunkan di jalan. (@kabarpekanbaru)

Baca juga: Ortu Geram Tabungan Siswa SD Rp343 Juta Dipakai Guru, Minta Kembalikan, Kepsek: Pelaku Sudah Pensiun

"Kami menduga pelaku ini warga di luar Pekanbaru. Masih kami upayakan mencari tempat tinggalnya," ujar Idrus.

Saat ditanya soal sanksi, Idrus menjelaskan bahwa Dinsos hanya dapat memberikan pembinaan.

Untuk penegakan hukum, kewenangan ada pada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Pekanbaru.

"Kalau untuk hukuman, DP3APM lah yang tahu. Kalau kami, cukup memberikan pembinaan dan edukasi. Jangan jadikan anak pengemis," sebut Idrus.

Ia mengaku secara pribadi merasa iba melihat kondisi ibu dan kedua anaknya tersebut. Namun, hukum tetap harus ditegakkan.

"Saya pun tak sampai hati melihatnya, mungkin karena kesulitan ekonomi. Tapi motornya ibu itu bagus. Mau kasihan, tapi motornya Nmax. Jadi, kalau kami paling pendekatan secara sosial, meminta jangan bekerja seperti itu lagi. Memang yang namanya aturan harus ditegakkan," katanya.

IBU-IBU SURUH ANAK MENGEMIS - Tangkapan layar video viral dua anak kecil disuruh mengemis oleh ibunya di Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (17/6/2025). Ibu tersebut tampak menunggangi sepeda motor Nmax. (Instagram/lambe_turah)

Kasus serupa juga dilakukan oleh seorang ibu-ibu kepada anaknya yang diminta jadi manusia silver.

Dalam video viral itu, sang ibu tampak menyuruh anaknya menjadi manusia silver.

Setelah viral, keberadaan ibu tersebut dicari oleh Satpol PP.

Komnas Perlindungan Anak juga menyoroti eksploitasi.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Baca juga: Fakta Manusia Silver Bergaji Fantastis, Dapat Rp600 Ribu Per Hari, Terkuak Gegara Gebrak Mobil Warga

Video tersebut awalnya dibagikan oleh akun TikTok @dsjiya, Senin (17/2/2025).

Dalam videonya, terlihat ibu berkerudung merah yang sedang merias seorang anak berkaus merah menggunakan cat berwarna silver.

Cat silver itu menutupi sekujur tubuh anak tersebut.

Setelah itu, ibu tersebut berdiri di belakang kios berwarna kuning, seperti sedang memantau lokasi di sekitarnya.

Kepala Satpol PP Kota Bandar Lampung Ahmad Nurizki Erwandi buka suara menanggapi viralnya video tersebut.

Menurut Ahmad, pihaknya telah melakukan pengecekan ke lokasi.

Baca juga: Aksi Manusia Silver Kini Makin Merajalela di Jalanan, Satpol PP Ungkap Bisa Dapat Rp18 Juta Sebulan

"Sudah kita cek ke lapangan," kata Rizki, Rabu (19/2/2025), dikutip dari Kompas.com.

Hasil pengecekan menunjukkan bahwa peristiwa dalam video itu diduga terjadi di sekitar Jalan Soekarno-Hatta (Bypass), Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung. 

"Sedang berjalan (pencarian), anggota sudah menyisiri beberapa wilayah di sekitar lokasi," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Bandar Lampung Ahmad Apriliandi Passa mengatakan bahwa video viral itu bisa dikategorikan sebagai bentuk eksploitasi terhadap anak.

"Ya, itu sangat memungkinkan bentuk-bentuk eksploitasi terhadap anak-anak," ungkap Andi, sapaan akrabnya, Kamis (20/2/2025), dikutip dari Kompas.com.

Menurut Andi, tindakan eksploitasi seperti itu jelas bertentangan dengan hak-hak anak.

Ia menegaskan bahwa tidak ada alasan untuk mempekerjakan anak dalam bentuk apapun. 

"Anak-anak sangat tidak patut untuk dipekerjakan," tegasnya. 

Komnas PA juga menyoroti maraknya anak jalanan di persimpangan jalan di beberapa titik Kota Bandar Lampung.

Andi menuturkan, pemerintah harus memberikan perhatian lebih melalui penertiban dan pembinaan yang lebih tegas.

Baca juga: Satpol PP Kaget Didatangi Manusia Silver Minta Ditangkap, Ternyata Kangen Istri yang Terjaring

"Terlebih indikasi eksploitasi yang dilakukan oleh orang tua dan orang yang memiliki relasi lebih kuat sehingga anak tersebut terenggut haknya," katanya.

Andi menyampaikan, anak-anak sejatinya memiliki hak untuk bebas dari eksploitasi, mendapatkan akses pendidikan, bermain, serta tumbuh kembang yang layak.

"Sehingga bertumbuh dengan optimal dan diberikan perlindungan yang baik dari orang tua dan perlakuan yang layak dari orang di lingkungannya," ujarnya.

Andi juga meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung untuk lebih memperhatikan kesejahteraan anak dan hak-hak mereka di Kota Tapis Berseri.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini