TRIBUNJATIM.COM - Banyak pencari kerja masih memadati hari terakhir Job Fair Pekanbaru yang berlangsung di gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) di Jalan Arifin Achmad, Kamis (19/6/2025).
Pantauan Kompas.com menunjukkan bahwa jumlah pengunjung pada hari terakhir tidak seramai hari pertama, dengan hanya ratusan orang yang datang untuk mencari pekerjaan.
Di antara kerumunan tersebut, terdapat seorang pria berusia 51 tahun, Halim, yang dengan semangat tinggi berusaha mendapatkan pekerjaan demi menafkahi keluarganya.
Baca juga: Sempat Mau Maju Pilkada, Pengusaha Supriyanto Ternyata Menipu Rp600 Juta Modus Urus Kasus Pencemaran
Halim, yang tinggal di Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru, terlihat mengenakan kaus dan membawa tas selempang.
Ia mengaku tidak memilih-milih pekerjaan.
"Ya, saya cari kerja juga ke sini. Apa aja kerja, yang penting kerja," ujarnya saat diwawancarai Kompas.com.
Meskipun sudah berpengalaman sebagai sales marketing selama tujuh tahun, Halim kini menganggur setelah berhenti dari satu perusahaan.
Ia merasa tidak bisa berdiam diri dan harus berusaha untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
"Sekarang saya cari kerja lagi, jadi sales marketing pun enggak apa-apa. Karena sekarang ini sulit cari kerja," tambahnya.
Halim telah melamar di salah satu perusahaan sales marketing dan kini menunggu panggilan.
Ia berharap mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan gaji yang mencukupi.
"Kalau gaji sih, inginnya Rp3 juta per bulan baru cukup. Soalnya kan sekarang bahan pokok pada mahal, jadi harus disesuaikan dengan gaji," jelas Halim.
Selain Halim, ada juga pencari kerja lainnya, Hagai (46), warga asal Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar.
Hagai datang dengan membawa amplop besar berisi surat lamaran kerja setelah menganggur selama tiga bulan.
Ia memiliki pengalaman 20 tahun di bidang marketing distribusi bahan bangunan dan farmasi.