"Ada yang nangis, ada yang baca sholawat," ujarnya.
Dia sebut memiliki harapan ketika ada sekoci berjarak 5 meter darinya. Sekoci itu akhirnya mendatangi mereka dan berkumpul bersama seluruh penumpang yang selamat.
"Di dalam sekoci isi 16 orang, penumpang lain, kayaknya juga ada kru," terangnya.
Baca juga: Keluarga Seorang Korban KMP Tunu Pratama Jaya Gelar Sembahyang di Pinggir Pantai Ketapang Banyuwangi
Kendati telah menaiki sekoci, Bahrul bersama belasan penumpang lain tak lantas tiba di daratan. Mereka harus mengarungi lautan hingga sekitar pukul 06.00 ditolong oleh nelayan yang mendatangi para penumpang.
"Di Bali, ditolong nelayannya," ujarnya.
Kini dirinya menaruh asa yang besar kabar adik iparnya yang saat ini tengah ditunggu anaknya uang masih berusia 2 tahun.
"Punya anak 2 tahun. Harapannya segera ditemukan dalam kondisi apa pun," pungkasnya.