Berita Viral

Alasan Melly Mike Tampil Gratis di Riau usai Aura Farming Pacu Jalur Viral, Biaya Tanggung Sendiri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TAMPIL GRATIS - Melly Mike, rapper Amerika akan terbang ke Riau untuk tampil di Festival Budaya Pacu Jalur pada Agustus 2025 mendatang. Semua biaya ditanggung sendiri, Sabtu (12/7/2025).

TRIBUNJATIM.COM - Tren aura farming Pacu Jalur di Riau menjadi sorotan dunia, tak hanya di media sosial TikTok.

Tren bermula dari tarian anak Pacu Jalur bernama Rayyan Arkan Dhika.

Tarian Dhika kemudia ditiru sejumlah warganet seluruh dunia termasuk klub sepak bola PSG, Inter Milan hingga AC Milan.

Adapun video Dhika Pacu Jalur yang viral di media sosial menggunakan lagu berjudul Young Black and Rich.

Lagu tersebut dinyanyikan musisi sekaligus rapper asal Amerika Serikat, Melly Mike.

Kini karena tersebut viral, penyanyi asal dengan suka rela akan mendatangi Riau untuk tampil di acara Pacu Jalur Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau.

Baca juga: Bonus Rp75 Juta Tak Cair, Atlet PON Marah Gubernur Beri Rp20 Juta ke Bocah Pacu Jalur Viral: Gampang

Melly Mike bahkan rela tak dibayar untuk tampil di acara yang membuat lagunya viral tersebut.

Adapun lagu Young Black and Rich dirilis 2024 lalu. 

Namun, baru meledak setelah dijadikan backsound dalam video tari Pacu Jalur oleh Rayyan Arkan Dikha (11).

Tren tarian pacu jalur itu bahkan tidak hanya viral di Indonesia.

Banyak orang di berbagai belahan dunia ikut menirukan gerakan tren tersebut.

Dikutip dari Tribun Jakarta pada Sabtu (12/7/2025), Melly Mike lahir di Minneapolis, Amerika Serikat, pada Januari 1997.

Melly Mike, rapper Amerika akan terbang ke Riau untuk tampil karena lagunya viral gara-gara Pacu Jalur. (KOLASE Tangkapan layar TikTok)

Melalui media sosialnya, Melly Mike mengumumkan akan terbang ke Riau, Indonesia.

Ia akan tampil dalam acara Festival Budaya Pacu Jalur, yang digelar Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, pada 20–24 Agustus 2025.

Kedatangannya itu sebagai bentuk apresiasi dirinya terhadap viralnya lagu ciptaannya berjudul Young Black and Rich yang menjadi back sound video Pacu Jalur itu.

Ketua Umum Panitia Pacu Jalur 2025, Werry Ramadhana Putera, pun membenarkan kabar kehadiran Melly Mike.

Kata Werry, Melly Mike sendiri yang menghubungi pihak panitia dan mengabarkan ingin datang ke festival tersebut.

"Alhamdulillah, beliau (Melly Mike) yang ingin tampil sendiri dan sudah mengontak panitia. Beliau merasa lagunya naik karena Pacu Jalur," ujar Werry saat diwawancarai wartawan melalui sambungan telepon, dikutip dari Kompas.com Kamis (10/7/2025).

Werry mengatakan, pihak panitia hanya akan memfasilitasi keperluan teknis untuk penampilan penyanyi asal Amerika Serikat itu.

Sementara seluruh biaya perjalanan dan akomodasi Melly Mike selama di Riau, akan ditanggung oleh pihak sang penyanyi sendiri.

"Kalau biaya ditanggung sendiri. Kita hanya bantu siapkan tempat, panggung, dan sound system agar penampilannya maksimal," ucap Werry.

Baca juga: Sosok Melly Mike, Rapper AS Mau ke Riau Memeriahkan Pacu Jalur, Lagunya Viral Berkat Bocah Kuansing

Sosok Dhika aura farming

Sementara itu, sang bocah viral aura farming Dikha diketahui masih berusia 11 tahun.

Ia berasal Desa Pintu Lobang Kari, Kecamatan Kuantan Tengah, Kuansing.

Rayyan tak pernah mengira tariannya di atas sampan akan menarik perhatian internasional.

"Saya tidak menyangka bisa se viral itu. Tahunya setelah melihat media sosial banyak orang luar yang menirukan tarian itu," ujar Rayyan saat ditemui di rumahnya, Jumat (4/7/2025), dikutip dari Kompas.com.

Saat tampil, Rayyan mengenakan stelan teluk belanga warna hitam, tanjak khas Melayu Riau, dan kacamata hitam.

Ia menari secara spontan, mengikuti irama dan semangat timnya yang tengah unggul.

"Itu spontan saja. Tidak ada belajar atau latihan," katanya.

Rayyan merasa sangat bangga karena tradisi yang ia cintai kini dikenal luas oleh masyarakat dunia.

"Alhamdulillah, sangat bangga dan bersyukur Pacu Jalur Kuansing semakin dikenal luas," ujarnya, didampingi ibunya, Rani.

Menjadi Togak Luan adalah keinginan Rayyan sejak kecil.

Baca juga: Sosok Dhika Bocah Aura Farming, Dapat Telpon dari Inggris usai Viral, Bangga Pacu Jalur Mendunia

Ia terbiasa berenang dan naik sampan di Sungai Kuantan, dua syarat utama menjadi penari di ujung jalur.

Keseimbangan dan kemampuan berenang adalah bekal penting.

"Ayah sering ngajak ke Pacu Jalur, jadi saya tertarik," ungkapnya.

Ayah Rayyan adalah mantan peserta Pacu Jalur dari tim Jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo, sementara sang kakak pernah menjadi Togak Luan.

Rayyan sendiri sudah dua tahun bergabung sebagai Togak Luan di tim ayahnya.

Kini, ia duduk di kelas 5 SD, dan memiliki cita-cita menjadi seorang Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Fenomena tarian Rayyan yang viral membuat sang ibu, Rani, menerima banyak telepon dari dalam dan luar negeri.

"Banyak yang menelepon saya. Ada yang dari Inggris, Dubai juga ada, minta live gitu. Saya iyakan," katanya.

Meski bangga, Rani mengaku selalu merasa cemas setiap Rayyan naik jalur.

Ia selalu mengingatkan putranya untuk menjaga keseimbangan agar tidak terjatuh ke sungai.

"Ya, khawatirnya itu dia jatuh. Di situ ada tim penyelamat juga. Makanya setiap tanding saya ingatkan selalu jaga keseimbangan," ujar Rani.

Rani mengaku sangat mendukung Rayyan, dan berharap momen ini turut memperkenalkan budaya Pacu Jalur Kuansing ke mata dunia.

"Bangga sekali. Semoga Pacu Jalur Kuansing semakin dikenal lebih luas," tambahnya.

Berita Terkini