Operasi Lutut Makin Canggih, Robotik dan Subspesialis Hip & Knee Ada di Mayapada Hospital: Global

Penulis: Nur Ika Anisa
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MAYAPADA INSPIRE - President Director and CEO Mayapada Healthcare Navin Sonthalia dan Head of Ortho Board Mayapada Healthcare Prof DR dr Dwikora Novembri Utomo SpOT, SubspPanggul-lutut(K) di acara Mayapada Inspire yang diselenggarakan di JW MARRIOTT SURABAYA, minggu (10/8/2025).. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nurika Anisa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Hadirnya teknologi bedah robotik yang dilengkapi dengan metode Enhanced Recovery After Surgery (ERAS) serta keahlian subspesialis hip and knee untuk Total Knee Replacement (TKR), menunjukan komitmen Mayapada Hospital Surabaya dalam memberikan layanan kesehatan berstandar internasional.

Prosedur tersebut dipimpin oleh Head of Ortho Board Mayapada Healthcare Prof DR dr Dwikora Novembri Utomo SpOT, SubspPanggul-lutut(K) yang juga Ahli Subspesialis Lutut & Pinggul.

“Kami di Mayapada Hospital Surabaya telah melakukan tujuh operasi pergantian sendi lutut secara robotik dalam waktu kurang dari dua bulan,” ungkap Hospital Director Mayapada Hospital Surabaya dr Bona Fernando Bsc, MD, FISQua usai acara Mayapada Inspire yang digelar di JW Marriott Surabaya, Minggu (10/8/2025).

Baca juga: Operasi Lutut Kini Lebih Presisi dan Nyaman dengan TKR Canggih di Mayapada Hospital Surabaya

Ia menjelaskan, acara Mayapada Inspire turut melibatkan kolaborasi dengan para ahli internasional. Tujuannya dalam pengembangan, sharing pengalaman maupun ilmu serta mengetahui teknologi terkini secara global.

“Kami mengenalkan teknologi terbaru yang kami punya dan memberikan gambaran teknologi terkini secara global,” sebutnya.

Sementara itu, President Director and CEO Mayapada Healthcare Navin Sonthalia menuturkan bahwa dalam meningkatkan kualitas layanan medis, Mayapada Healthcare telah berkolaborasi dengan berbagai pihak internasional.

Seperti National University Hospital Singapore yang telah terbangun sejak tahun 2011, kemudian dalam tiga tahun ini juga berkolaborasi dengan Apollo Hospital India dalam Teleradiologi, eICU, atau Electronic Intensive Care Unit, clinical collaboration, maupun proctorship.

“Kalau dalam kasus ini misalkan untuk total knee replacement pakai VELYS™ Robotic. Kami usahakan semaksimum mungkin ya kita bisa kerja sama dengan semua rumah sakit-rumah sakit yang unggul di dunia,” ungkapnya.

Dalam upaya memperluas layanan medis unggulan, Mayapada Hospital tengah mempersiapkan ekspansinya dengan menambah beberapa rumah sakit di wilayah Indonesia.

Mayapada Jakarta Timur Garden City menjadi rumah sakit ke-8 yang direncanakan buka pada quarter ke dua tahun 2026.

“Sekarang kita lagi bangun gedung ke-3 di Mayapada Jakarta Selatan yang Lebak Bulus, secara total area itu 75.000 sqm. Setelah ada gedung ke-3 akan menjadi sekitar 180.000 sqm. Ini akan menjadi rumah sakit swasta paling besar di Indonesia di satu lokasi,” ungkapnya.

Dalam beberapa bulan ke depan, Navin Sonthalia menyebut, akan dilakukan groundbreaking rumah sakit internasional di KAIKA Kesehatan Batam.

“Akhir 2027 atau awal 2028 itu bisa beroperasi. Mekanismenya hampir sama dengan Bali International Hospital. Yang ada di Sanur, juga di KAIKA Kesehatan,” sebutnya.

Dengan kehadiran rumah sakit Mayapada di kawasan Batam, diharapkan pasien Indonesia dapat dirawat di Indonesia tanpa perlu ke negara tetangga.

Halaman
12

Berita Terkini