Diberitakan Tribun Jatim, melansir dari TribunGorontalo, pantauan redaksi, rumah Sukmawati di Desa Pangadaa, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo, masih tersisa sisa-sisa dekorasi pernikahan, seperti bambu kuning.
Perlengkapan nikah seperti baju dan kursi mulai diangkut menggunakan mobil pikap putih.
Sukmawati lapor polisi
Sukmawati akhirnya melaporkan Bripda Farhan ke Propam Polda Gorontalo.
Sukmawati didampingi keluarganya, termasuk Zainudin Husain, melaporkan kejadian tersebut ke Propam Polda Gorontalo pada Senin (11/8/2025).
Mereka menuntut agar ada proses hukum yang memberikan efek jera kepada Farhan atas tindakan yang dinilai tidak bertanggung jawab.
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian mengenai alasan Farhan menghilang.
Pihak keluarga Sukmawati menyatakan bahwa tidak ada tanda-tanda masalah dalam hubungan mereka sebelumnya.
Komunikasi berjalan normal, dan persiapan pernikahan telah rampung.
Sukmawati sendiri mengaku bingung dan terpukul atas kejadian ini.
Sukmawati harus menelan pil pahit karena ditinggal calon suaminya tepat di hari resepsi.
Rasa kecewa dan malu tak terhindarkan, apalagi ratusan undangan sudah disebar.
Tim redaksi mendapatkan undangan digital yang menampilkan kebahagiaan pasangan ini, termasuk foto-foto pre-wedding mereka.
Namun, entah apa alasannya, sang pria memilih kabur meskipun seluruh proses di Polda Gorontalo sudah selesai.
Hingga kini, pihak Bripda Farhan belum memberi tanggapan atas masalah ini.
Berita Viral lainnya