Dalam video berdurasi beberapa detik, pemuda tersebut menggunakan kemeja putih dan celana kain hitam. Aksi heroik itu kemudian viral dan menjadi buah bibir di Kabupaten Ponorogo, Jatim.
Usut punya usut pemuda tang memanjat adalah petugas pengibar bendera di desa setempat. Aksi itu dilakukan lantaran tali pengerek macet.
“Mas Siswanto namanya mbak. Dia (Siswanto) itu petugas pengibar bendera,” ungkap Kepala Desa Wagir Kidul, Suhariyanto, Minggu malam ketika dihubungi.
Dia kemudian menceritakan kronologinya. Awalnya, kata dia, upacara berjalan lancar. Hingga waktunya pengibaran Bendera Merah Putih.
“Baru saja dikibarkan, tiangnya kan 8 meter, baru separuh tiba-tiba macet. Peserta upacara panik karena Bendera Merah Putih-nya tidak naik-naik,” katanya.
Tanpa ada perintah alias spontan, Siswanto yang saat itu menjadi petugas pengibar Bendera Merah Putih mencopot sepatu dan kaos kakinya.
“Saya yang jadi irup upacara kaget juga. Deg-deg an juga. Ini orang bisa atau tidak. Karena memang sepengetahuan saya ndak punya keahlian,” tegasnya.
3. Insiden Bendera Terbalik Warnai Upacara HUT RI ke-80 di Balai Kota Surabaya
Upacara peringatan HUT RI ke-80 di Balai Kota Surabaya, sempat diwarnai terbaliknya bendera merah putih, Minggu (17/8/2025).
Setelah dilakukan perbaikan, upacara tetap dilanjutkan dan bendera merah putih kembali dikibarkan.
Insiden tersebut terjadi setelah bendera diikat pada tali oleh petugas pengibar.
Saat tali pengerek bendera ditarik, diketahui sisi putih terlihat berada di posisi atas.
Masing-masing pengibar dari Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Pemkot Surabaya lantas melakukan perbaikan.
Tidak butuh waktu lama, bendera kembali diperbaiki dan dikerek dengan konfigurasi merah putih.