Beredar video tubuh Raya dipenuhi ribuan cacing gelang.
Bahkan, cacing terlihat keluar dari hidung, mulut, dan anus.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi ucap keprihatinan atas kejadian ini.
"Saya menyampaikan prihatin dan rasa kecewa yang sangat dalam."
"Mohon maaf atas meninggalnya seorang balita yang tubuhnya dipenuhi cacing,” ujar pria yang akrab KDM ini, Selasa (19/8/2025).
Dia menyatakan bahwa Pemprov Jabar telah mengirimkan tim untuk mengevakuasi dan merawat keluarga almarhum sebagai upaya menangani keluarga korban.
"Kami sudah mengirim tim untuk mengangkut seluruh keluarga tersebut agar keluarganya juga dirawat karena menderita TBC,” ucap KDM.
Berdasarkan keterangan dokter yang menangani, Dedi Mulyadi mengatakan, Raya meninggal akibat cacingan parah atau askariasis.
Kondisi Raya semakin memburuk karena pengaruh lingkungan dan situasi keluarga.
Untuk diketahui, Raya tinggal bersama keluarganya di Kampung Pangenyangan, Desa Cianaga, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi.
"Ibunya mengalami gangguan kejiwaan."
"Ayahnya menderita TBC."
"Sejak balita, dia (Raya) terbiasa tinggal di kolong rumah bersama ayam dan kotorannya."
"Tangan tidak pernah dicuci, mulutnya kemasukan cacing,” jelas Dedi Mulyadi.
Dia menegaskan, Pemprov Jabar akan memberikan sanksi kepada pemerintah desa dan pihak terkait yang dianggap lalai menjalankan fungsi pelayanan dasar seperti Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), pos pelayanan terpadu (Posyandu), dan bidan desa.