Pria yang akrab disapa BBS itu secara pribadi menyayangkan peristiwa tersebut.
Menurutnya, panitia boleh memberikan surprise kepada camat, namun setelah penampilan berakhir, bukan di tengah-tengah penampilan. Dia bakal memanggil Camat Sungai Bahar.
"Sudah saya intruksikan kepada Pak Sekda untuk memanggil camat tersebut. Pak Camat harus klarifikasi terkait kejadian ini," tuturnya.
Untuk menebus rasa kecewa yang dialami drum band MTSN 7 Sungai Bahar, BBS bakal mengundang mereka tampil di acara karnaval Pemkab Muaro Jambi pada 20 Agustus mendatang di Sengeti.
"Nanti, Pemkab Muaro Jambi akan mengundang asik-adik secara resmi untuk tampil di acara karnaval yang diadakan pemkab pada 20 Agustus mendatang di Sengeti. Seluruh akomodasi akan ditanggung oleh pemda," tegas BBS.
Baca juga: Ketua DPRD Murka Panitia HUT RI Rayakan Ultah Istri Camat saat Siswa Tampilkan Drum Band: Cari Muka
Di sisi lain, aksi panitia tersebut menuai banyak kecaman dari warganet.
Mereka menilai panitia, termasuk Camat, tidak memiliki etika dan gagal menghargai usaha anak-anak drumband yang sudah berlatih keras.
“Ya Allah, sakit hati sekali dengar tangisan anak-anak. Mereka sudah capek latihan, tapi dirusak oknum panitia. Klarifikasi harus dilakukan,” tulis salah seorang warganet.
Komentar lain juga menyebut panitia lebih mementingkan acara pribadi daripada perayaan kemerdekaan.
“Acara kemerdekaan kalah sama ulang tahun istri pejabat,” sindir warganet lain.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com