Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita Bola Lokal terangkum dalam berita bola terpopuler Rabu 27 Agustus 2025.
Berita bola terpopuler pertama, pelatih Persebaya Surabaya, Eduardo Perez, berhasil membuktikan keyakinannya membawa Bajul Ijo, julukan Persebaya, untuk tampil produktif.
Selanjutnya berita Persik Kediri menargetkan hasil maksimal di laga PSBS Biak vs Persik Kediri pada lanjutan Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jumat (29/8/2025) mendatang.
Ada juga berita bek kanan Arema FC, Achmad Maulana Syarif harus absen hingga akhir musim 2025/2026 karena cedera ACL.
Berikut ini selengkapnya berita bola terpopuler hari ini, rangkuman TribunJatim.com pada Rabu (27/8/2025).
Baca juga: BOLA TERPOPULER: Madura United Gagal Menang di Kandang - Persebaya Surabaya Pesta Gol di GBT
1. Kemenangan Persebaya 5-2 atas Bali United Buktikan Keyakinan Eduardo Perez Bawa Bajul Ijo Produktif
Pelatih Persebaya Surabaya, Eduardo Perez, berhasil membuktikan keyakinannya membawa Bajul Ijo, julukan Persebaya, untuk tampil produktif.
Itu terlihat saat Persebaya menang 5-2 atas Bali United di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Sabtu (23/8/2025) malam.
Skor ini juga menjadi sejarah bagi pelatih asal Spanyol itu bersama Persebaya.
Karena Persebaya sudah cukup lama tidak mencetak lima gol dalam satu pertandingan.
Terakhir kali Persebaya mencetak lima gol pada dua musim lalu, tepatnya saat menang 0-5 dari Persita (18/1/2023) pada pekan ke-19 Liga 1 2022/2023.
"Gaya kami adalah berusaha sebisa mungkin mendekati kotak penalti dan menciptakan banyak peluang," kata Eduardo Perez menjawab pertanyaan Tribun Jatim Network, Senin (25/8/2025).
Bahkan, ia menyebut sudah yakin bisa membawa Persebaya produktif sejak laga pertama Super League 2025/2026.
"Di laga pertama, saya tidak khawatir kami tidak mencetak gol. Saya khawatir jika kami tidak menciptakan peluang," ucapnya.
"Sekarang bisa dilihat pemain yang berbeda mencetak gol. Di setiap pertandingan, jika kami terus bermain seperti ini, kami akan menciptakan lebih banyak peluang dan gol," tambah Eduardo Perez.
2. PSBS Biak vs Persik Kediri, Macan Putih Fokus Tingkatkan Konsistensi demi Hasil Maksimal
Persik Kediri menargetkan hasil maksimal di laga PSBS Biak vs Persik Kediri pada lanjutan Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jumat (29/8/2025) mendatang.
Hal itu untuk menjaga posisi Macan Putih di klasemen, dan tidak tertinggal poin dari kontestan lainnya.
Kemenangan menjadi penting bagi Persik, mengingat kompetisi Super League musim ini berlangsung ketat.
Pelatih Kepala Persik Kediri, Ong Kim Swee menegaskan, fokus tim saat ini bukan hanya meraih kemenangan, tetapi juga membangun konsistensi permainan sepanjang pertandingan.
"Persik pada musim ini lebih pada kekuatan timnya, bukan pada individu. Bagi saya, individu bisa mengubah pertandingan mungkin satu atau dua. Tetapi di liga, saya perlukan tim yang konsisten," kata Ong Kim Swee, Selasa (26/8/2025).
Menurutnya, soliditas tim menjadi kunci agar Persik mampu bersaing.
Ia berharap semua pemain dapat tampil dengan baik dan berkontribusi dalam mengubah jalannya pertandingan secara kolektif.
"Di mana semua pemain bisa melakukan permainan yang baik dan mampu mengubah hasil pertandingan secara bersama-sama," tambahnya.
Pelatih asal Malaysia itu menekankan pentingnya menjaga konsistensi sejak menit awal hingga akhir laga.
Ia menilai, satu di antara kekurangan tim masih terlihat dalam pertandingan sebelumnya melawan Dewa United.
"Pada babak pertama para pemain tidak bermain dengan baik. Namun di babak kedua mereka bisa tampil lebih baik. Tetapi kita tidak bisa inkonsisten, kita harus konsisten," ungkap Ong.
Menurutnya, pola inkonsistensi seperti itu harus segera diperbaiki jika Persik ingin meraih hasil positif.
3. Kondisi Terkini Bek Kanan Arema FC Achmad Maulana Syarif yang Alami Cedera ACL
Alami cedera lutut serius, bek kanan Arema FC, Achmad Maulana Syarif harus absen hingga akhir musim 2025/2026.
Achmad Maulana Syarif divonis mengalami cedera ACL dan harus masuk kamar operasi dalam waktu dekat ini.
Menurut keterangan Dokter Tim Arema FC, Nanang Tri Wahyudi, masa pemulihan Achmad Maulana Syarif berkisar di rentang waktu 6-12 bulan.
Kondisi itu memaksa pemain bernomor punggung 19 itu mengakhiri musim lebih cepat, setelah sempat bermain untuk tiga laga di Super League 2025/2026.
"Saat ini kami masih menunggu jadwal operasi. Karena memang ada cedera serius di lututnya," ucapnya pada Selasa (26/8/2025).
"Sangat disayangkan, tapi sepak bola memang seperti itu," tambahnya.
dr Nanang menjelaskan, meskipun Achmad Maulana Syarif mengalami cedera, namun ia masih tetap bisa berjalan.
Hanya saja, statusnya sebagai atlet membuat dirinya tidak bisa melakukan gerakan yang berlebihan.
Hal ini disebabkan belum stabilnya kondisi lutut Achmad Maulana Syarif.
Untuk itu, ia harus naik meja operasi untuk kembali menstabilkan lututnya.
"Kalau jalan gak masalah, tapi kalau atlet lututnya harus stabil. Kalau gak stabil bisa cedera ulang dan akan cukup sering," ujarnya.
"Jadi kemarin keputusannya distabilkan dengan operasi ligamen ACL. ACL itu hubungan dengan stabilitas lutut," tambahnya.
---
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
Berita Bola Lokal lainnya