Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kebakaran di Kediri

Kebakaran Hebat Ludeskan Rumah Pangkalan LPG dan Depo Air Minum di Kediri, Satu Orang Luka Berat

Kebakaran hebat melanda sebuah rumah yang juga digunakan sebagai pangkalan LPG dan depo air minum isi ulang di Dusun/Tunglur Kecamatan Badas

Penulis: Isya Anshori | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA
PEMADAMAN - Tim pemadam kebakaran saat memadamkan api di pangkalan LPG dan depo air minum isi ulang di Dusun/Tunglur Kecamatan Badas Kabupaten Kediri, Selasa (11/11/2025) pagi.  
Ringkasan Berita:
  • Lokasi Kejadian: Dusun/Desa Tunglur, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri.
  • Bangunan Terbakar: Rumah yang berfungsi sebagai Pangkalan LPG dan Depo Air Minum Isi Ulang.
  • Dugaan Penyebab: Kebocoran Gas LPG saat pemilik menyalakan kompor.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Kebakaran hebat melanda sebuah rumah yang juga digunakan sebagai pangkalan LPG dan depo air minum isi ulang di Dusun/Desa Tunglur Kecamatan Badas Kabupaten Kediri, Selasa (11/11/2025) pagi. 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 500 juta.

Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 09.23 WIB. Tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Kediri Pos Pare langsung bergerak menuju lokasi setelah menerima laporan dari warga bernama Hagana.

Baca juga: Bandara Dhoho Kediri Diharapkan Dongkrak Pariwisata dan UMKM

Petugas tiba di lokasi pukul 09.35 WIB dan langsung melakukan pemadaman.

Api diduga berasal dari kebocoran gas LPG di pangkalan tersebut saat sang pemilik tengah menyalakan kompor. Dalam waktu singkat, api membesar dan melahap seluruh bangunan rumah beserta isi di dalamnya. 

Selain tabung gas, kobaran api juga menyambar peralatan depo air minum isi ulang yang turut terbakar.

"Api awalnya diduga berasal dari kebocoran gas LPG, kemudian membesar dan membakar seluruh bangunan rumah tersebut," terang Plt. Kasatpol PP Kabupaten Kediri Kaleb Untung Satrio Wicaksono saat dikonfirmasi.

Satu Orang Luka Berat, Kerugian Setengah Miliar

Untuk menjinakkan api, petugas mengerahkan dua unit armada pemadam berkapasitas 5.000 liter masing-masing. Sebanyak 9 personel Damkar diterjunkan ke lokasi untuk melakukan penanganan.

Baca juga: Momen Bupati Trenggalek Jajal Penerbangan Perdana Dari Jakarta ke Bandara Dhoho Kediri

"Proses pemadaman dilakukan sesuai SOP dan berlangsung sekitar dua jam. Api berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 11.45 WIB," tambah Kaleb.

Beruntung, tidak ada korban meninggal dunia dalam kejadian ini. Namun satu orang dilaporkan mengalami luka berat akibat terkena percikan api saat berusaha menyelamatkan barang. Sementara kerugian material ditaksir mencapai Rp 500 juta.

Plt. Kasatpol PP Kediri mengimbau warga agar lebih berhati-hati dalam menangani tabung gas LPG, terutama di lokasi usaha atau rumah yang juga difungsikan sebagai tempat penyimpanan bahan mudah terbakar.

"Kami mengingatkan masyarakat agar selalu memastikan instalasi LPG dalam kondisi aman dan tidak bocor. Kebakaran seperti ini bisa dicegah jika standar keamanan diperhatikan," tegasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved