Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pengemis di Exit Tol Madiun Pukul Pengendara Motor, Satpol PP Bakal Tindak Tegas

Aksi tak terpuji kembali dilakukan oleh seorang perempuan, yang diduga kuat sebagai pengemis

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Samsul Arifin
istimewa
NAKAL - Aksi seorang perempuan yang diduga sebagai pengemis memukul kepala pengendara sepeda motor, saat berhenti di Lampu Lalu Lintas Exit Tol Madiun. Aksi tak terpuji itu viral di media sosial. 

Poin Penting : 

  • Pengamen wanita di Exit Tol Madiun meresahkan warga
  • Pengamen tersebut tertangkap kamera memukul kepala pengendara motor
  • Satpol PP Kabupaten Madiun bakal menindak tegas pengamen tersebut yang diduga alami gangguan jiwa

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Aksi tak terpuji kembali dilakukan oleh seorang perempuan, yang diduga kuat sebagai pengemis.

Diketahui perbuatannya dilakukan di Lampu Lalu Lintas Exit Tol Madiun.

Meski tidak disebutkan kapan peristiwa itu terjadi. Namun video amatir berdurasi 24 detik, diunggah pada 18 jam lalu dan viral di media sosial.

Perempuan tersebut tampak mendatangi pengendara sepeda motor, yang melaju dari arah Kota Madiun ke Kabupaten Madiun berhenti tepat lampu masih berwarna merah.

Namun entah kenapa, perempuan itu tiba tiba memukul dari kepala pengendara sepeda motor. Setelah itu mengomel tidak jelas di depan pengguna jalan.

Belum sampai disitu, ketika lampu sudah berwarna hijau, pengemis itu mencoba kembali memukul kepala pengendara sepeda motor sama. 

Baca juga: Peziarah Resah Dipaksa Sedekah Masuk ke Makam Sunan Gunung Jati, Pengemis Kini Ditertibkan Petugas

Hanya saja pukulan yang dilayangkan berhasil dihindari. Tak heran aksi nakalnya mengundang perhatian masyarakat.

Dikonfirmasi terpisah, Kasi Operasional dan Pengendalian Masyarakat Satpol PP Kabupaten Madiun Candra Yudianto, mengaku bakal memberikan langkah tegas.

“Berkali kali orang itu sudah kami amankan. Tapi memang selama ini masuk kriteria ODGJ,” ujar Candra, Senin (15/9/2025).

Menurutnya, keluarga pengemis itu sudah pasrah, tidak kuat menahan perilaku pengemis yang selalu beraktivitas di lokasi tersebut.

“Orang lama. Sering kami tindak tapi kembali lagi beraksi di lokasi yang sama,” tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved