Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

BPBD Mojokerto Pasang Rambu Kebencanaan di 60 Titik Rawan Pacet-Cangar untuk Tingkatkan Kewaspadaan

Untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi bencana, petugas BPBD Kabupaten Mojokerto memasang puluhan rambu kebencanaan.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
RAMBU KEBENCANAAN - Petugas BPBD usai memasang 60 rambu kebencanaan, untuk pemberitahuan agar warga lebih waspada terhadap potensi bencana di wilayah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (27/10/2025). Rambu kebencanaan yang dipasang meliputi kewaspadaan potensi bencana longsor di ruas Jalan Pacet-Cangar, rambu waspada potensi banjir serta Karhutla (kebakaran hutan dan lahan) dan lainnya. 

Poin Penting:

  • BPBD Kabupaten Mojokerto memasang rambu kebencanaan di 60 titik desa rawan bencana.
  • Kriteria pemasangan rambu ini sesuai peta kebencanaan.
  • Pemasangan dilakukan sebagai pemberitahuan agar masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi bencana, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto memasang puluhan rambu kebencanaan.

Rambu-rambu tersebut dipasang di 60 titik desa rawan bencana.

"Total 60 rambu kebencanaan terpasang di desa yang rawan bencana," kata Kalaksa BPBD Kabupaten Mojokerto, Rinaldi Rizal Sabirin, Senin (27/10/2025).

Ia menjelaskan, rambu kebencanaan yang dipasang meliputi kewaspadaan potensi bencana longsor di ruas Jalan Pacet-Cangar, rambu waspada potensi banjir serta Karhutla (kebakaran hutan dan lahan) dan lainnya.

"Kriteria pemasangan rambu ini sesuai peta kebencanaan, karena sudah sering terjadi bencana di daerah tersebut," ujar Rinaldi.

Rinaldi menyebut, sebanyak 26 rambu kebencanaan dipasang di Desa Ngarjo, 22 di Desa Jabontegal, 1 di Desa Simbaringin, Pos Pendakian Bukit Cendono dan Pos Pendakian Lorokan masing-masing 3, serta ruas jalan Pacet-Cangar 5.

"Tujuannya sebagai pemberitahuan agar masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan potensi bencana di daerahnya," tukasnya. 

Baca juga: Viral Mobil Diduga Milik Polisi Melanggar Rambu Lalu Lintas di Bawah Jembatan Mayangkara Surabaya

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved