Berita Viral
Keluarga Teriak Puskesmas Kosong saat Ada Pasien Mau Melahirkan, Petugas Bantah: Live di Ruang Jaga
Seorang pria teriak menyebut puskesmas kosong tak ada petugas berjaga di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat viral di media sosial.
TRIBUNJATIM.COM - Seorang pria teriak menyebut puskesmas kosong tak ada petugas berjaga di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat viral di media sosial.
Video ia teriak bahwa Puskesmas Aralle, Kecamatan Aralle kosong saat pasien tiba beredar luas di media sosial Facebook, Minggu 931/8/2025).
Video viral itu diposting oleh akun Facebook Mambi update.
"Dengar semuanya, ini Kecamatan Aralle kosong petugas rumah sakitnya. Orang sakit mala tidur," sebut pria dalam video tersebut.
Video berdurasi 2.17 detik itu kini viral hingga ramai di sosial media dikomentari warganet.
Baca juga: Hadi Heran Bangun Tidur usai Kopdar Layangan sudah Terbaring di Puskesmas: Saya Duduk Belakang
Penjelasan puskesmas
Dikonfirmasi Kepala Puskesmas Aralle, Suriani, tidak membenarkan Puskesmas Aralle kosong saat ada pasien datang.
Suriani mengaku, saat pasien itu tiba, petugas ada dalam ruangan jaga di depan Puskesmas.
"Pada saat live itu Pak, ada petugas di ruang jaga yang di depan Puskesmas, dan sudah berdatangan semua petugas," ungkap Suriani saat dikonfirmasi Tribun Sulbar, via telepon Minggu (31/08)2025).
Sehingga Suriani membantah jika Puskesmas kosong saat ada pasien.
"Tidak benar itu Pak, karena saat live sudah ada petugas sudah ada di sini. Sementara ditensi di dalam," tutur Suriani.

Pasien hendak melahirkan
Menurutnya, sekira pukul 01.00 WITA dini hari, pasien hendak melahirkan itu tiba di Puskesmas Aralle.
"Saat pasien itu ditangani bidan di dalam karena mau melahirkan, pihak keluarganya itu live di depan ruang penjagaan Pak," kata Suriani.
Namun pasien tersebut kata Suriani, telah dilayani dan sudah melahirkan dengan selamat.
"Sudah melahirkan tadi sekitar jam 10 Pak," pungkasnya.
Baca juga: 5 Fakta Nasib Lina Limbong Meninggal karena Puskesmas Kosong, Keluarga Tarik Sendiri Tandu dari UGD
Kisah viral serupa
Seorang ibu hamil bernama Shelly Agustina Bahar (25) meninggal dunia akibat dugaan keterlambatan penanganan medis.
Peristiwa itu terjadi di Puskesmas Sanrobone.
Hingga akhirnya Puskesmas itu menjadi sorotan publik di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Shelly pingsan secara tiba-tiba di rumahnya di Desa Sanrobone, Kecamatan Sanrobone, pada Selasa (19/8/2025) sekitar pukul 03.00 WITA.
Keluarga menyebut kondisi Shelly saat mengeluarkan busa dari mulut dan hidung.
"Keluar busa dari mulut dan hidung," ucap ibunda Shelly, Herningsyah (45), saat ditemui Tribun-Timur, Kamis (21/8/2025).
Karena kondisi anaknya kritis, Herningsyah bergegas menuju Puskesmas Sanrobone yang hanya berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya.
Ia meminta bantuan ambulans kepada perawat yang sedang bertugas.
Namun, permintaan itu disebut tidak segera direspons.
"Katanya tidak ada supir," ucap Herningsyah dengan raut kesal.
Dengan perasaan panik, Herningsyah sempat keluar kantor Puskesmas lalu masuk lagi memastikan, apakah diberikan mobil atau tidak.
Baca juga: Keluarga Geruduk Puskesmas karena Pasien Kritis Tak Ditangani hingga Meninggal, Bupati Minta Maaf
"Saya masuk lagi tapi tidak ada jawaban," ucapnya.
Herningsyah kemudian pulang ke rumahnya dan memutuskan membawa anaknya dengan kendaraan pickup milik tetangga ke RSUD Padjonga Daeng Ngalle.
Sampai di RSUD Padjonga, Shelly langsung dibawa dan dirawat di Ruang Persalinan.
"Kata salah satu perawat, ini hipertensi," ucapnya.
Namun, tak lama dirawat, Shelly menghembuskan nafas terakhir. Shelly hamil 8 bulan hasil pernikahannya dengan Niswar (29).
Keduanya menikah pada September 2024. Shelly bekerja sebagai Anggota Satpol PP Takalar.
Herningsyah mengungkap Shelly masih aktif menjalankan tugas saat hamil.
Pelaksana Tugas Kepala Puskesmas Sanrobone, dokter Suntari menyampaikan permohonan maaf atas kejadian ini.
Dia menegaskan akan melakukan audit internal terkait masalah ini.
"Kami terus berusaha memperbaiki pelayanan untuk masyarakat sanrobone," ucapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
pria teriak menyebut puskesmas kosong tak ada petu
Mamasa
Sulawesi Barat
viral di media sosial
Puskesmas
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Tinggal Ketuk Palu Setuju, Tompi Nyaris Tergoda Masuk Partai Padahal sudah Ketemu Petinggi |
![]() |
---|
Air Mata Ayah Rheza Harus Relakan Kematian Anak Diduga Dipukuli Aparat, Kapolda DIY: Apakah Benar? |
![]() |
---|
Jadwal Sekolah Daring PAUD TK SD SMP di Surabaya, Kediri dan Kota Lainnya Pasca Aksi Demo |
![]() |
---|
Ikut Dijarah Massa, Nilai Ijazah Sahroni Rata-rata 6 Termasuk Pendidikan Moral Pancasila |
![]() |
---|
Alasan TikTok Matikan Live saat Demo di Indonesia, Menkomdigi Jawab Isu Dugaan Imbauan Pemerintah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.